Berita Populer Sulteng

Berita Populer Sulteng: Pasar Murah Disperindag Palu hingga Barang Bukti Sitaan Tinombala 2021

Berikut tiga Berita Populer Sulteng di TribunPalu.com, Rabu (8/12/2021).

TRIBUNPALU.COM/ALAN
Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Palu menggelar pasar murah di Kelurahan Ujuna, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu, Sulawesi Tengah, Selasa (7/12/2021) pagi. Pasar murah itu akan berlangsung selama tiga hari, terhitung sejak Selasa hingga Jumat (9/12/2021). 

TRIBUNPALU.COM - Berikut tiga Berita Populer Sulteng di TribunPalu.com, Rabu (8/12/2021).

Pasar Murah Disperindag Palu menjadi salah satu Berita Populer Sulteng di TribunPalu.com kemarin.

Selain itu ada juga Berita Populer Sulteng lainnya mengenai Barang Bukti Sitaan Operasi Tinombala 2021

1. Berlangsung 3 Hari, Pasar Murah Disperindag Palu Diserbu Warga Ujuna

Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Palu menggelar pasar murah di Kelurahan Ujuna, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu, Sulawesi Tengah, Selasa (7/12/2021) pagi.

Pasar murah itu akan berlangsung selama tiga hari, terhitung sejak Selasa hingga Jumat (9/12/2021).

Kepala Dinas Perindag Kota Palu Ajenkris mengatakan, pasar murah itu sebenarnya dijadwalkan jelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2021.

Namun, batas akhir pemasukan belanja modal hanya sampai 15 Desember 2021. Olehnya pasar murah dijadwalkan lebih awal.

"Pasar murah itu akan digelar selama tiga hari, dan itu merupakan pasar murah terakhir di tahun 2021. Karena semua Kecamatan kita lakukan pasar murah," tutur Ajenkris.

Ajenkris berharap, pasar murah itu dapat menjaga stabilitas harga dan ketersediaan barang pokok di Kota Palu.

"Yang jelas dari harga lebih murah, karena yang terjual harga distributor. Dalam pasar murah itu kita bisa mendapatkan harga minyak goreng 2 liter di kisaran Rp 36 ribu, sedangkan di tempat lain bisa mencapai Rp 38 ribu," jelas Ajenkris.

Pasar murah itu juga menyediakan 300 tabung gas LPG 3 Kg setiap hari.

"Kalaupun ada lonjakan permintaan akan kita tambah, disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat," kata Ajenkris.

2. Institut Teknologi dan Bisnis Muhammadiyah Buka 3 Program Studi di Poso

Muhammadiyah akan membangun Perguruan Tinggi baru di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah. 

Hal itu diungkapkan Wakil Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah Sulawesi Tengah (Sulteng) Prof Rajindra, Selasa (7/11/2021). 

"Muhammadiyah terus melakukan pemerataan pendidikan agar bisa dinikmati masyarakat. Di Poso akan didirikan Institut Teknologi dan Bisnis Muhammadiyah (ITBM)," ujar Rajindra via telepon. 

Rektor Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Palu itu menuturkan, Perguruan Tinggi Muhammadiyah di Sulteng masih minim dibanding daerah lainnya di Indonesia. 

Muhammadiyah saat ini memiliki dua perguruan tinggi di Sulteng, yakni Unismuh Palu dan Unismuh Luwuk, Kabupaten Banggai. 

"Di Sulsel terdapat lebih dari 10 perguruan tinggi Muhammadiyah. Di NTT yang mayoritas non muslim saja ada sekitar tiga atau empat," kata Rajindra. 

Rajindra mengatakan, gagasan pendirian ITBM di Poso telah mendapat persetujuan dari Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLdikti) Wilayah XVI.

ITBM Poso rencananya akan dibuka tiga program studi, yakni Bisnis Digital, Pertanian dan Ilmu Hukum. 

"Sebenarnya ingin dibuka Prodi Farmasi, cuma terkendala SDM dan lokasi laboratorium. Jadi kami berganti haluan dengan tiga Prodi tadi," ucap Rajindra.

3. Polres Palu Pamer Barang Bukti Sitaan Operasi Tinombala 2021

Kepolisian Resor (Polres) Palu dan jajarannya merilis sitaan Barang Bukti hasil razia selama Operasi Tinombala 2021.

Operasi tersebut diketahui berlangsung selama 14 hari, sejak 22 November 2021 sampai 5 Desember 2021.

Barang Bukti sitaan Itu dipamerkan melalui konferensi pers di Mapolres Palu Jl Sam Ratulangi, Kelurahan Besusu Barat, Kecamatan Palu Timur, Kota Palu, Selasa (7/12/2021).

Pantauan Wartawan TribunPalu.com, Pukul 13.55 Wita, sejumlah Barang Bukti itu dimuat menggunakan kendaraan roda empat.

Adapun Barang Bukti sitaan itu adalah minuman keras (Miras) tradisional dalam bentuk botol hingga jeriken.

Selain itu, sejumlah ayam sabung, senjata tajam, handpone, dan uang tunai.

Konferensi pers dipimpin langsung Kapolres Palu AKBP Bayu Indra Wiguno didampingi Kasatreskrim dan Paur Subbagian Humas Polres Palu.

(*/ TribunPalu.com)

Sumber: Tribun Palu
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved