Update Kasus Corona di Sulteng Kamis 16 Desember 2021: Ada 2 Kasus Baru dan 1 Pasien Meninggal Dunia

Update kasus Covid-19 di Sulawesi Tengah pada Kamis 16 Desember 2021, kasus konfirmasi positif Covid-19 di Provinsi Sulawesi Tengah bertambah 2 kasus

Penulis: Imam Saputro | Editor: Imam Saputro
Handover/Humas Polres Palu
Personel Kepolisiam Sektor Palu Timur melakukan aksi jemput bola untuk warga belum menerima suntikan Vaksin Covid-19, di Kota Palu, Sulteng, Kamis (16/12/2021). 

TRIBUNPALU.COM - Update kasus Covid-19 di Sulawesi Tengah pada Kamis 16 Desember 2021, kasus konfirmasi positif Covid-19 di Provinsi Sulawesi Tengah bertambah 2 kasus Covid-19 baru dalam 24 jam terakhir.

Jumlah kasus baru menurun jika dibandingkan dengan kasus pada Rabu ada 10 kasus baru.

Adapun kasus baru hari ini berasal dari Parigi Moutong dan Poso masing-masing 1 kasus baru.

Dari sisi angka kesembuhan, ada 5 orang pasien yang dinyatakan sembuh, 2 berasal dari Kota Palu dan sisanya dari Sigi..

Namun ada 1 pasien yang meninggal dunia karena Covid-19 dari Toli-toli.

Hingga hari ini, dengan adanya  penambahan 2 pasien Covid-19 sehingga di Sulawesi Tengah total ada 47.205 kasus.

Dan  kasus aktif Covid-19 di Sulawesi Tengah manjadi ada 41 kasus.

Dari sisi pemetaan penyebaran covid-19, semua kota kabupaten di Suteng sudah berada di zona kuning.

Dikutip dari dinkes.sultengprov.go.id, berikut rincian data pasien positif virus corona di Sulawesi Tengah:

Data covid-19 di Sulteng per Kamis 16 Desember 2021
Data covid-19 di Sulteng per Kamis 16 Desember 2021 (Dinkes Sulteng)

Polres Palu Antar Jemput Warga untuk Vaksin

Personel Kepolisian Sektor (Polsek) Palu Timur Resor Palu melakukan aksi jemput bola untuk warga belum menerima suntikan Vaksin Covid-19.

Ia adalah Bhabinkamtibmas Kelurahan Tondo, Kecamatan Mntikulore, Kota Palu, Sulteng.

Aipda Suprianto menyasar warga sedang beraktivitas, seperti di warung maupun di rumah.

Untuk diajak ke lokasi vaksinasi menggunakan motor dinas.

Cara itu dilakukanya untuk mempermudah masyarakat mendapatkan vaksin Covid-19.

"Mereka mau divaksin tapi sibuk di jualan, makanya kami door to door untuk jemput warga, tadi ada tiga orang yang kami jemput tengah jualan di warung," ujar Aipda Suprianto, Kamis (16/12/2021).

Suprianto juga menerangkan, saat menjemput warga, tidak ada paksaan darinya untuk warga terkait vaksinasi.

Namun dengan komunikasi secara baik, banyak warga datang untuk mau disuntik vaksin. 

"Alhamdulillah kami bahagia bisa membantu warga, dan tidak ada warga yang menolak setelah kami sambangi," ujarnya.

"Kami juga melibatkan Babinsa setempat," tambahnya menerangkan.

Sedangkan Sapri salah seoang warga mengatakan kaget, saat didatangi personel Tni dan Polri di Pasar.

Selain itu, ia juga ragu dengan dosis vaksin akan disuntikan padanya.

"Awalnya memang sempat takut, tapi adanya pak polisi dan TNI ini saya jadi yakin dan mau divaksin, dan Alhamdulillah akhirnya sudah divaksin," tuturnya.

Adapun kegiatan vaksinasi itu jug melibatkan vaksinator Puskesmas Talise.

Bertempat di Aula rapat Polsek Palu Timur, dan pelaksanaanya tetap mengedepankan protokol kesehatan (Prokes) Covid-19. (*)

(TribunPalu.com/Imam S/Ketut Suta)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved