Update Kasus Covid-19 di Sulteng Minggu 19 Desember: Tak Ada Kasus Baru, 3 Pasien Dinyatakan Sembuh
Update kasus Covid-19 di Sulawesi Tengah pada Minggu 19 Desember 2021, kasus positif Covid-19 di Provinsi Sulawesi Tengah tak ada.
Penulis: Imam Saputro | Editor: Imam Saputro
TRIBUNPALU.COM - Update kasus Covid-19 di Sulawesi Tengah pada Minggu 19 Desember 2021, kasus konfirmasi positif Covid-19 di Provinsi Sulawesi Tengah tak ada kasus Covid-19 baru dalam 24 jam terakhir.
Dari sisi angka kesembuhan, ada 3 orang pasien yang dinyatakan sembuh, semua berasal dari Sigi..
Hingga hari ini, dengan tak adanya penambahan pasien Covid-19, maka kasus di Sulawesi Tengah total ada 47.231 kasus.
Dan kasus aktif Covid-19 di Sulawesi Tengah manjadi ada 59 kasus.
Dari sisi pemetaan penyebaran covid-19, semua kota kabupaten di Suteng sudah berada di zona kuning.
Dikutip dari dinkes.sultengprov.go.id, berikut rincian data pasien positif virus corona di Sulawesi Tengah:

Strategi Pemkot Palu Cegah Omicorn
Wakil Wali Kota Palu dr Reny A Lamadjido menjadi narasumber utama pada acara talkshow Pemanfaatan Kapasitas Relawan Kesehatan Nagasi Untuk Penanganan Covid-19 Gelombang ke 2.
Acara yang dilaksanakan di studio MS Radio di Jl Masjid Raya no 9A Kelurahan Lolu Utara, Kecamatan Palu Timur, Kota Palu, Jumat (17/12/2021) pagi
Talkshow itu dipandu oleh Mba Rini membahas seputar penanganan Covid-19 di wilayah Kota Palu.
Dimana hal itu menjadi bagian dari upaya Pemkot Palu dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di wilayah Kota Palu.
Reny A Lamadjido memaparkan, bahwa upaya Pemerintah Kota Palu dalam melakukan penanganan Covid-19 lebih mengarah kepada basis kewilayahan melalui pembentukan Relawan Nagasi.
"Nagasi sendiri berasal dari bahasa Kaili yang berarti cepat. sehingga dibentuknya relawan tersebut dalam penanganan Covid-19 di Kota Palu secara cepat," kata Reny A Lamadjido.
Reny A Lamadjido menyenbut, relawan Nagasi terdapat di delapan kecamatan se-kota Palu yakni kecamatan Palu Timur, Palu Barat, Palu Selatan, Palu Utara, Mantikulore, Ulujadi, Tawaeli, dan Tatanga.
"Masing-masing kecamatannya memiliki grup WhatsApp untuk menghubungkan warga yang sedang melakukan Isolasi Mandiri ataupun terkonfirmasi positif dengan para perawat dan dokter dan OPD terkait," beber Reny A Lamadjido.