Video Detik-detik Kaki Giring Ganesha Kejeblos saat Sidak Lokasi Formula E

Giring Ganesha diketahui baru saja melakukan penyelidikan mendadak (sidak) di lokasi Formula E, di Ancol Jakarta Utara.

Kompas.com/Tri Susanto Setiawan
Giring Ganesha saat mendeklarasikan diri maju sebagai calon legislatif pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2019 melalui Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Kantor DPP PSI, Jalan KH Wahid Hasyim, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (6/9/2017). 

TRIBUNPALU.COM - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Giring Ganesha diketahui baru saja melakukan penyelidikan mendadak (sidak) di lokasi Formula E, di Ancol Jakarta Utara.

Giring Ganesha sidak ditemani Ketua DPW PSI DKI Jakarta Michael Sianipar dan anggota DPRD DKI Jakarta Anggara W Sastroamidjojo.

Ia pun terlihat mengevlog membagikan situasi lokasi Formula E saat ini.

Giring lantas memberikan gambaran terkait kondisi di lokasi tersebut.

Baca juga: Bak Habis Kesabaran, Anies Minta Orang yang Tak Suka Padanya Bantu Jakarta, Singgung Giring PSI?

Baca juga: Legislator DKI Sebut Perencanaan Formula E Ngawur: Ini Uang Rakyat Bukan Uang Pak Syahroni

"Tadi pagi sidak ke Lokasi Formula E. Ya, beginilah kiranya proyek uang rakyat 2,3 T itu.

Pembangunan jalur balapan terlihat dihiasi lumpur yang "mengisap". Tak ada pekerja, yang ada hanya kambing yang berbaris. Miris.

Kejar tayang tinggal 5 bulan lagi dengan kondisi begini?" tulis Giring Ganesha di akun Twitter pribadinya.

Dalam video yang diunggah mantan vokalis Nidji tersebut, tampak lokasi proyek Formula E tersebut luas membentang.

Namun, terlihat di tempat tersebut terdapat ilalang serta beberapa kambing.

"Bersama kambing-kambing. Gokil sih ini project Formula E, project ambisius banget," katanya.

Tak puas sampai di situ, Giring lantas menyusuri lokasi Formula E .

Namun di saat Giring akan memberikan kritik terkait lokasi Formula E tersebut tiba-tiba kakinya kejeblos dan masuk ke tanah lembek.

"Gua nggak habis pikir ya, uang warga Jakarta dihambur-hamburkan begini. Terus proyek ambisius buat nyapres ini semoga tidak merugikan uang pajak... eh ya Allah, ya Allah, ya.... Ya Allah, kaki gua masuk lagi," kata Giring.

Giring pun dibantu oleh rekannya agar kakinya keluar dari tanah tersebut.

Diketahui, Jakarta Propertindo (Jakpro), PT Pembangunan Jaya Ancol, bersama Ketua Komite Pelaksana Formula E Ahmad Sahroni memperkenalkan lokasi bakal sirkuit Formula E 2022 kepada awak media pada 22 Desember 2021.

Pada Rabu (29/12/2021), Komisi B DPRD DKI Jakarta melakukan kunjungan kerja ke lokasi sirkuit Formula E di Ancol, Jakarta Utara, pada 

Sekretaris Komisi B DPRD DKI Jakarta Pandapotan Sinaga terkejut melihat kondisi sebagian lokasi sirkuit Formula E yang masih berbentuk lahan kosong berlumpur.

Dia mengatakan, lahan kosong tersebut bukan hanya tidak padat, tetapi kondisinya masih sangat mentah untuk dibangun sebuah jalan, terlebih sirkuit untuk balapan.

Patok penanda lintasan Formula E Jakarta berlatar tanah kosong penuh sampah kontainer, Rabu (29/12/2021).
Patok penanda lintasan Formula E Jakarta berlatar tanah kosong penuh sampah kontainer, Rabu (29/12/2021). (KOMPAS.com/SINGGIH WIRYONO)

"Bukan permasalahan lahan kosongnya bos, kalau lahan kosong sudah keras enggak apa-apa, ini lahan kosong lumpur!" kata Pandapotan saat peninjauan sirkuit Formula E di Ancol, dilansir dari Kompas.com.

Pandapotan mengatakan, lokasi sirkuit Formula E dulunya dikenal sebagai daerah rawa tempat pembuangan lumpur sedimentasi sungai di Jakarta.

Pembuangan lumpur sudah dilakukan di masa kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo.

"Jadi dulu rawa, Pak, rawa ini semuanya!" tutur dia.

Pandapotan juga mempertanyakan, apakah pihak penyelenggara dalam hal ini PT Jakpro sudah melakukan analisis tanah untuk mengetahui karakteristik tanah berlumpur tersebut.

"Sekarang sudah pembuatan (sirkuit), nanti soil tes tanah dari mana?" kata Pandapotan.

Managing Director Formula E Jakpro Gunung Kartiko mengatakan, analisis tanah sudah dilakukan dan masih menunggu hasil.

 "Soil tes sudah kami kerjakan tinggal nunggu hasil," kata Gunung.

Gunung juga optimistis, meski dibangun di tanah yang dulunya adalah daerah rawa, sirkuit Formula E bisa selesai dalam waktu tiga bulan.

Kondisi lahan sirkuit yang belum diketahui

Jakarta Propertindo (Jakpro), PT Pembangunan Jaya Ancol, bersama Ketua Komite Pelaksana Formula E Ahmad Sahroni memperkenalkan lokasi bakal sirkuit Formula E 2022 kepada awak media pada 22 Desember 2021.

Saat itu Sahroni membawa awak media, termasuk Kompas.com menuju lokasi sirkuit terbuka tepat di sisi selatan Restoran Jimbaran, Ancol.

Sepintas tidak ada lokasi yang mentah.

Tanah lapang padat dan juga aspal terlihat baik.

"Tinggal disempurnakan saja," kata Sahroni saat itu.

Sahroni, pihak Jakpro, dan pihak Ancol tidak melanjutkan tinjauan lintasan di sisi paling timur, yang kini menjadi temuan baru saat kunjungan Komisi B DPRD DKI Jakarta, Rabu (29/12/2021).

Gunungan sampah Patok penanda lintasan Formula E Jakarta berlatar tanah kosong penuh sampah dan bangunan Jakarta Internasional Stadium, Rabu (29/12/2021)

Dia memaksa masuk sambil berucap, "percuma saya ke sini kalau saya tidak lihat semuanya."

Saat gerbang dibuka, awak media dan Komisi disambut oleh jalanan berlumpur dan penuh dengan serakan sampah.

Pandapotan terkejut lantaran lokasi sirkuit yang digunakan oleh Jakpro merupakan lokasi yang familiar dikenal sebagai tanah rawa.

 Sekretaris Komisi B DPRD DKI Jakarta Pandapotan Sinaga terkejut melihat kondisi sebagian yang masih berbentuk lahan kosong berlumpur. 

Alasan Ancol Dipilih Jadi Lokasi Sirkuit Formula E

Ancol resmi ditunjuk jadi lokasi sirkuit Formula E Jakarta 2022.

Formula E rencananya digelar 4 Juni 2022.

Ajang balap mobil listrik ini menjadi salah satu rangkaian ulang tahun ke-494 Kota Jakarta.

Penunjukan Ancol sebagai lokasi sirkuit penyelenggaraan Formula E Jakarta 2022 disampaikan langsung oleh Ketua Pelaksana Jakarta E-Prix 2022 Ahmad Sahroni.

Gambaran Sirkuit Formula E Jakarta 2022 di Ancol, Jakarta Utara, Rabu (22/12/2021).
Gambaran Sirkuit Formula E Jakarta 2022 di Ancol, Jakarta Utara, Rabu (22/12/2021). (Dok PT Jakarta Propertindo)

"Diberikan approval (oleh Federasi Otomotif Internasional) sirkuit untuk penyelenggaraan Formula E adalah di Ancol," ujar Sahroni saat konferensi pers di Ancol/JI Expo, Rabu (22/12/2021), dilansir dari Kompas.com.

Ancol ditunjuk sebagai lokasi sirkuit Formula E setelah melalui kajian panjang bersama pihak Formula E Operations sebagai wakil Federasi Otomotif Internasional (FIA).

Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Widi Amanasto, Senin (20/12/2021), mengatakan, Ancol dan Jakarta International Expo (JI Expo) menjadi kandidat kuat lokasi sirkuit Formula E.

"Salah satu yang mau kami akan siapkan (yaitu) di Ancol, ada beberapa juga di JI Expo itu masih buka kemungkinan," kata Widi.

Pilihan tersebut mengerucut setelah sebelumnya penyelenggara memberikan lima opsi lokasi, yaitu Jalan Jenderal Sudirman, kawasan Pantai Indah Kapuk, JI Expo, Jakarta International Stadium, dan Ancol.

Ahmad Sahroni mengungkap alasan mengapa Ancol terpilih sebagai lokasi penyelenggaraan atau sirkuit Formula E Jakarta 2022.

Kata dia, lokasi Ancol yang dinamis dan cukup ikonik bagi Jakarta.

"Kenapa mesti pilih Ancol? Karena pertama Ancol adalah tempat yang dinamis, (lokasi) yang ikoniknya Jakarta, dan tempat tidak mengganggu prasarana jalan masyarakat yang lain," kata Sahroni saat konferensi pers di Ancol, Rabu (22/12/2021).

Politisi Partai Nasdem ini menjelaskan, sebenarnya lima lokasi pilihan untuk penyelenggaraan Formula E semuanya bagus.

Namun, pihaknya masih harus menunggu persetujuan dari Formula E Operations (FEO) untuk memilih lokasi mana yang terbaik untuk menggelar Formula E.

Adapun lima kandidat yakni Gelora Bung Karno, Sudirman-Thamrin, Pantai Indah Kapuk, Kemayoran, dan Ancol.

"Kalau saya yang putuskan regulasi balap Formula E, dari kemarin pas saya ditunjuk sebagai ketua OC pasti langsung saya umumkan. Cuma karena ini harusnya diberikan approval (persetujuan FEO)," ujar dia.

(TribunPalu.com/Kompas.com)

Sumber: Tribun Palu
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved