3 Faktor Penyebab Sering Terbangun di Tengah Malam, Simak Juga Cara Mengatasinya!

TRIBUNPALU.COM – Terbangun dari tidur di waktu dini hari atau tengah malam seringkali dialami oleh beberapa orang.

Hal tersebut wajar terjadi dan seseorang yang mengalaminya dapat tertidur kembali dengan cepat.

Namun, beberapa orang yang terbangun di waktu dini hari tidak dapat tidur kembali dengan cepat.

Jika kebiasaan ini sering terjadi, maka dapat mengganggu siklus tidur dan dapat berdampak pada aktivitas di pagi hari.

Untuk lebih jelasnya, simak beberapa faktornya berikut ini yang dirangkum dari Helathline :

1. Insomnia

Ada banyak alasan mengapa Anda bangun jam 3 pagi, satu diantaranya karena insomnia.

Insomnia adalah kondisi tidur yang dapat didiagnosis di mana Anda mengalami kesulitan tidur kembali setelah bangun di malam hari secara teratur.

Hal ini juga seringkali dialami oleh sebagian besar penduduk di berbagai negara.

Sebuah tudi menemukan bahwa 10 hingga 20 persen populasi menderita insomnia dan tingkatnya meningkat menjadi 40 persen pada orang dewasa yang lebih tua.

2. Penambahan Usia 

Penuaan memainkan peran besar dalam siklus tidur Anda.

Saat usia Anda semakin bertambah maka siklus tidur Anda berubah, Anda mungkin minum obat yang mengubah pola tidur Anda, dan Anda mungkin mengembangkan kondisi lain yang memengaruhi tidur.

Seiring bertambahnya usia, kualitas tidur Anda menurun, karena Anda menghabiskan lebih sedikit waktu untuk tidur nyenyak.

Oleh karena itu, Anda lebih rentan terbangun dari faktor eksternal seperti kebisingan ataupun cahaya.

Diskusikan perubahan tidur terkait usia dengan dokter Anda jika Anda mengalami insomnia atau menemukan diri Anda pada jadwal tidur yang aneh.

Sebuah studi lain menunjukkan bahwa terapi perilaku kognitif dan terapi cahaya dapat meningkatkan kualitas tidur Anda.

3. Stres

Baca juga: Tertawa Ternyata Miliki Banyak Manfaat, Kurangi Stres dan Depresi hingga Bisa Jadikan Tidur Nyenyak

Stres mungkin menjadi hal pertama yang harus diperhatikan jika Anda seringkali terbangun di waktu dini hari.

Ketika Anda merasa stres, tubuh Anda mengaktifkan gejala saraf simpatik Anda, dan Anda mungkin tersentak bangun di tengah malam.

Anda mungkin mengalami peningkatan denyut jantung dan tekanan darah.

Perubahan tubuh ini juga dapat membuat sulit untuk tertidur kembali.

Tingkat stres Anda mungkin meningkat jika ada sesuatu dalam hidup Anda yang menyebabkan kecemasan atau kekhawatiran.

Stres dapat dikaitkan dengan perubahan atau ketidakpastian seputar pekerjaan, hubungan, kesehatan, atau keuangan Anda.

Anda harus mendiskusikan tingkat stres Anda dengan dokter jika berkepanjangan.

Terapi atau penyesuaian gaya hidup juga dapat mengurangi stres.

Cara mengatasi 

Untuk mengatasinya, Anda dapat mengonsumsi obat-obatan yang daapat membuat Anda memiliki kualitas yang lebih baik.

Namun, hal ini tidak sepenuhnya baik untuk kesehatan Anda.

Agar tidak menimbulkan efek samping, Anda dapat mengubah pola hidup Anda menjadi lebih baik, berikut beberapa cara yang dapat Anda terapkan :

• Hindari melihat layar komputer atau ponsel mendekati waktu tidur.
• Hindari untuk minum alkohol atau kafein sebelum tidur.
• Jangan biasakan makan malam terlalu dekat dengan waktu tidur.
• Kurangi kebiasaan merokok.
• Tidur di tempat yang lebih kondusif dan nyaman.
• Hindari tidur siang terlalu lama.
• Perbanyak olahraga.

(TribunPalu.com/Linda)