Siasati Keganasan KKB, Panglima TNI Ingatkan Anggotanya di Papua untuk Tidak Mudah Gunakan Senjata
Keganasan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua menjadi perhatian serius Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.
TRIBUNPALU.COM - Aksi Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) semakin brutal.
Hal ini menuai sorotan dari Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.
Bahkan, Jenderal Andika Perkasa telah memberikan perintah terbaru untuk para prajuritnya yang bertugas di Papua.
Jenderal Andika Perkasa menekankan kepada prajuritnya untuk gencar melakukan pembinaan teritorial.
Hal itu disampaikan Jenderal Andika Perkasa ketika memberikan arahan kepada para komandan satuan di Markas Kodam XVIII/Kasuari, Papua Barat beberapa waktu lalu.
Dalam kesempatan itu, Jenderal Andika Perkasa mengingatkan kepada para komandan satuan agar menyampaikan kepada para prajurit di bawah untuk terus melakukan pembinaan teritorial.
Baca juga: KKB Papua Bocorkan Identitas 3 Aktor Teror Brutal di Distrik Sugapa, Dipimpin Sosok Buronan Kejam
Baca juga: KKB Papua Lagi-lagi Berulah, Satu Anggota TNI Jadi Korban & Kini Harus Dievakuasi dengan Helikopter
"Sampaikan ke mereka-mereka yang di bawah, untuk mengubah dan relatif kita lebih menyasar masyarakat.
Kelompok-kelompok itu ada dan akan terus silih berganti sampai seperti di mana pun juga mereka berevolusi, bergerak, kemudian itu bukan masalah kita," kata Andika dikutip dari kanal YouTube Jenderal TNI Andika Perkasa, Jumat (4/2/2022).
Ia pun berharap dengan pembinaan teritorial tersebut, masyarakat merasa bahwa kehadiran TNI dibutuhkan.
"Masalah kita adalah secara perlahan tapi pasti semakin banyak masyarakat yang kemudian merasa bahwa kehadiran kita itu penting. Itu saja," terang dia.
Setelah memberikan arahan di Kodam XVIII/Kasuari, Andika kemudian melanjutkan kunjungannya ke Korem 181/Praja Vira Tama, Sorong, Papua Barat.
Di lokasi ini, Andika kembali memberikan arahan kepada para komandan satuan untuk meningkatkan pembinaan teritorial.
Menurutnya, pembinaan teritorial terhadap masyarakat perlu sering dilakukan.
"Itu yang harus terus sering enggak bisa hanya sekali saja, bahwa tugas mereka sekarang adalah tugas teritorial," imbuh dia.
Kumpulkan Komandan Prajurit Penjaga Perbatasan
Di video lain, Jenderal Andika Perkasa baru-baru ini memberikan peringatan tegas terkait pengamanan perbatasan di Papua.
Jenderal Andika Perkasa berharap peringatannya ini bisa dilaksanakan dengan baik oleh para anak buahnya.
Mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) itu mengingatkan setiap prajurit selalu mengutamakan sikap humanis dan persuasif terutama yang sedang bertugas di daerah perbatasan Papua.
"Kalau misalnya ada pelintas batas yang tidak memiliki dokumen dan sebagainya, dan mereka tidak bersenjata kita tidak boleh menembak," kata Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa melalui kanal YouTube.
Hal itu disampaikan Panglima TNI kepada para komandan satuan dan komandan rayon militer yang ada di wilayah Yonif 755/Merauke, Papua.
Apalagi, kata Andika Perkasa, orang yang melintas itu belum tentu sengaja atau tidak tahu.

Ditambah lagi kondisi di perbatasan tidak ada pagar.
"Beritahu semua anggota jangan begitu mudah menggunakan senjata," ujar dia.
Menurutnya, pendekatan persuasif dan humanis harus selalu dikedepankan oleh setiap prajurit yang bertugas.
Akan tetapi, personel TNI tetap harus selalu waspada dan hati-hati dalam menjalankan tugas terutama di daerah perbatasan. (*)
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul PERINTAH TERBARU Jenderal Andika Perkasa untuk Prajurit TNI di Papua: Sampaikan ke Mereka-mereka,