Update Corona di Sulawesi Tengah, 8 Februari 2022: Tambah 26 Kasus Baru, Jumlah Kasus Aktif Jadi 109

Kasus baru itu berasal dari Banggai, Banggai Kepulauan, Banggai Laut, Buol, Morowali, Sigi, dan Kota Palu. 

Penulis: Imam Saputro | Editor: Imam Saputro
handover/polda sulteng
Direktorat Lalulintas (Ditlantas) Polda Sulteng membagikan 6.915 masker kepada pengguna jalan raya, selama 7 hari Ops Patuh Tinombala 2021. 

TRIBUNPALU.COM - Update kasus Covid-19 di Sulawesi Tengah per Selasa 8 Februari 2022,  kasus konfirmasi positif Covid-19 melonjak dengan bertambah 26 kasus baru dalam 24 jam terakhir.

Kasus baru itu berasal dari Banggai, Banggai Kepulauan, Banggai Laut, Buol, Morowali, Sigi, dan Kota Palu. 

Dan tak ada pasien yang meninggal dunia karena Covid-19 di Sulteng. 

Hingga hari ini, dengan adanya 26 penambahan pasien Covid-19 di Sulawesi Tengah, total ada 47.434 kasus terkonfirmasi positif.

Adapun kasus aktif Covid-19 di Sulawesi Tengah menjadi 109 kasus  aktif.

Dari sisi pemetaan penyebaran covid-19, semua kota kabupaten di Suteng sudah berada di zona kuning.

Dikutip dari dinkes.sultengprov.go.id, berikut rincian data pasien positif virus corona di Sulawesi Tengah, baik yang dirawat di rumah sakit maupun menjalani isolasi mandiri.

Update Corona di Sulawesi Tengah Selasa 8 Februari 2022:

Data covid-19 di Sulteng per Selasa 8 Februari 2022
Data covid-19 di Sulteng per Selasa 8 Februari 2022 (Dinkes Sulteng)

Gubernur minta Masyarakat Waspada

Gubernur Sulawesi Tengah Rusdy Mastura melalui Juru Bicara Covid-19 menyampaikan Varian Baru Omicron Virus Covid-19 sudah masuk Bumi Tadulako, Senin sejak 19 Februari 2022.

Hal itu terungkap setelah Kepala Dinas Kesehatan Sulteng I Komang Adi Sujendra menyampaikan laporannya kepada gubernur.

Dalam laporannya, I Komang memaparkan hasil Puslitbang terkait hasil pemeriksaan SGTF dari 19 sampel yang dikirim Jumat, 4 Februari.

Dari 19 sampel hasilnya Prob Omicron atau dipastikan merupakan Varian Omicron.

Berdasarkan hasil laporan resmi kepala Dinas Kesehatan menegaskan Varian Omicron sudah ada di Sulawesi Tengah.

Pada kesempatan itu gubernur meminta kepada Kadis Kesehatan agar mempersiapkan langkah penanganan gelombang ketiga di Sulawesi Tengah.

Gubernur juga meminta agar masyarakat lebih patuh dan taat untuk mengikuti Protokol Kesehatan 5 M dan meminta masyarakat untuk segera datang untuk menerima Vasinasi.

"Satgas harus memastikan seluruh kegiatan masyarakat berjalan dengan Protokol Kesehatan yang ketat dan mengurangi mobilitas masyarakat, saat ini sudah masuk pada kondisi waspada Gelombang III," ucap Rusdy Mastura.

Sebelumnya, Rusdy Mastura juga mengukuti rapat bersama Presiden Joko Widodo terkait trend penularan Omicron di indonesia yang saat ini 93 % berada di wilayah Jawa dan Bali.

Presiden Joko Widodo menyampaikan bahwa karakter perawatan pasien 93% tanpa komorbid dan 66 % bergejala ringan .

Dan Karakter Pasien yang meninggal adalah 69 % belum divaksin dan 31 % pasien meninggal tetapi  sudah menerima vaksin.

Melihat karakter Gejala Omicron, Presiden Joko Widodo meminta gubernur, panglima TNI , Kapolda agar meningkatkan sebaran vaksinasi, khususnya vaksinasi Lansia dan anak sekolah.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved