Di Sela-sela Tugas Pengamanan Perbatasan Negara, TNI Silahturahmi dengan Warga Kampung Waris Papua
Prajurit TNI di Pos Arso Kota Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 711/Raksatama, anjangsana ke rumah–rumah warga di Kampung Waris, Kecamatan Arso Timur, Kabupa
TRIBUNPALU.COM - Prajurit TNI di Pos Arso Kota Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 711/Raksatama, anjangsana ke rumah–rumah warga di Kampung Waris, Kecamatan Arso Timur, Kabupaten Keerom, Papua, Rabu (30/03/2022) siang.
Hal itu dilakukan untuk mempererat tali silaturahmi antara TNI dengan masyarakat.
Danpos Arso Kota Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 711/Rks, Lettu Inf Ayub Edi Harahap menuturkan, berbagai cara dilakukan Satgas Pamtas Yonif 711/Rks untuk terus mempererat tali silaturahmi dengan masyarakat Kampung Waris Arso Kota.
"Salah satunya melalui kegiatan anjangsana atau berkunjung ke rumah warga," ujarnya.
Dalam kegiatannya, anggota Pos Arso Kota berbincang-bincang mengenai perkembangan situasi di wilayah perbatasan RI-PNG.
Sehingga keberadaan anggota Satgas di wilayah Papua, selain menjaga keamanan dan membantu membangun fasilitas yang dibutuhkan penduduk setempat.
Baca juga: Akan Tinju dengan Vicky Prasetyo Besok, Deddy Corbuzier Tegaskan Agar Azka Tak Remehkan Lawannya
"Juga membantu masyarakat dalam berbagai masalah sosial yang timbul di wilayah tersebut," ucapnya.
Anjangsana terus dilakukan di sela-sela waktu yang ada, dengan tujuan saling bertukar informasi.
Sekaligus mengetahui kesulitan dan keluhan yang sedang dialami oleh masyarakat setempat.
Anggota yang melaksanakan anjangsana dipimpin Sertu Kasmar Wadanpos berserta anggota menjelaskan, jalinan silaturahmi dengan warga perlu dilakukan pasalnya, banyak manfaat yang diperoleh baik bagi prajurit TNI maupun bagi masyarakat itu sendiri.
Satgas TNI bukan saja mengerjakan sasaran fisik tetapi lebih dari itu bagaimana masyarakat mengenal anggota TNI lebih dekat lagi.
"Anjangsana dengan masyarakat sangat penting dalam setiap pelaksanaan TNI di penugasan, karena untuk menciptakan kedekatan atau kemangunggalan TNI dengan masyarakat merupakan roh yang tidak bisa dipisahkan," tuturnya.
Baca juga: Petani Kembali Unjuk Rasa Tuntut Penyelesaian Konflik dengan Perusahaan PT Sawindo
Sementara Alex (38) , salah seorang warga yang dikunjungi di Kampung Waris mengatakan, mengaku senang jika berbincang dengan personel TNI.
Karena sangat merakyat sehingga tidak ada batas dengan masyarakat dan itu menjadi penyemangat dalam melaksanakan kegiatan kami.
"Semoga TNI selalu semangat dalam melaksanakan kegiatan penugasan ini, kami warga Kampung Waris selalu mendukung dan akan membantu dalam kegiatan apapun yang kami bisa, yang dilaksanakan Satgas TNI dan warga," ujarnya. (*)