Rencana Terbaru Jokowi setelah Didemo Besar-besaran Oleh Mahasiswa, Semakin Tegas Soal Jadwal Pemilu
Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menyiapkan rencana terkait Pemilu 2024.
TRIBUNPALU.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menyiapkan rencana terkait Pemilu 2024.
Diketahui Jokowi baru saja didemo besar-besaran oleh mahasiswa.
Mahasiswa menolak adanya wacana penundaan Pemilu 20224.
Jokowi menegaskan Pemilu pada tahun 2024 tetap akan digelar.
Bahkan Jokowi telah menyusun agenda setelah aksi besar-besaran 1 April 2022. Rencana itu akan dilakukan hari ini, Selasa (14/4/2022).
Jokowi sudah meminta kepada para menteri atau pejabatnya supaya tidak ada lagi spekulasi di masyarakat terkait penundaan Pemilu tersebut.
Presiden RI dua periode tersebut memastikan Pemilu akan tetap dilagelar pada 14 Februari 2024.
Baca juga: Gibran Rakabuming Ingin Ikut Mahasiswa Demo Ayahnya, Tegaskan Tolak Wacana Jokowi 3 Periode
"Saya minta disampaikan kepada masyarakat bahwa seluruh tahapan dan jadwal pelaksanaan pemilu dan pilkada serentak itu sudah ditetapkan."
"Saya kira sudah jelas, semuanya sudah tahu bahwa pemilu akan dilaksanakan 14 Februari 2024," katanya, dikutip Tribunnews.com dari kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (11/4/2022).
"Jangan sampai muncul spekulasi-spekulasi yang isunya beredar di masyarakat bahwa pemerintah tengah berupaya untuk melakukan penundaan pemilu atau spekulasi mengenai perpanjangan jabatan presiden dan juga yang berkaitan dengan soal tiga periode," lanjutnya.
Jokowi menambahkan, pemerintah sepakat pemilu dilaksanakan pada 14 Februari 2024 dan pilkada serentak pada November 2024.
Untuk mempersiapkan gelaran tersebut, Jokowi akan melantik Komisioner KPU dan Bawaslu masa jabatan 2022-2027.
Pelantikan anggota KPU akan dilaksanakan pada Selasa, 12 April 2022.

“Pada 12 April nanti KPU dan Bawaslu periode 2022-2027 akan kita lantik dan segera mempersiapkan pemilu dan pilkada serentak di 2024,” ucapnya.
Setelah pelantikan, Pemerintah segera membahas persiapan pemilu dengan KPU dan Bawaslu.