Setelah Salat Witir saat Tarawih, Bolehkan Melaksanakan Salat Tahajud di Sepertiga Malamnya?
Berikut ini TribunPalu sampaikan hukum salat tahajud setelah melaksanakan salat witir Tarawih.
Setelah Salat Witir saat Tarawih, Bolehkan Melaksanakan Salat Tahajud di Sepertiga Malamnya?
TRIBUNPALU.COM - Bulan Ramadhan memang dianjurkan untuk memaksimalkan seluruh bentuk peribadatan.
Salah satunya ialah salat tarawih dan salat tahajud.
Biasanya umat Muslim melaksanakan salat witir setelah berlangsungnya salat tarawih.
Lalu bagaimana jika seseorang melaksanakan salat witir kemudian menjalankan salat tahajud di sepertiga malamnya?
Melansir dari laman Tribunnews, Bendahara Umum serta pengasuh Pondok Pesantren Khozinatul Ulum Blora KH Ahmad Zaki Fuad menjelaskan hal tersebut.
Ia menjelaskan jika salat witir memang diperintahkan untuk menutut salat malam.
Pada sebuah hadis yang diriwayatkan Bukhari juga menjabarkan hal ini.
Dari Ibnu ‘Umar, Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam (SAW) :
“Jadikanlah akhir salat kalian di malam hari adalah salat Witir.” (HR. Bukhari no. 998 dan Muslim no. 751).
Baca juga: Sebelum Waktu Sahur Habis, Yuk Baca Doa Niat Puasa Ramadhan, Begini Hukum Melafalkannya
Pengertian menutup salat malam dengan Witir hukumnya sunah, bukan wajib.
Maka dari itu setelah melaksanakan salat witir masih boleh menambah lagi salat sunah.
Alasannya praktik Nabi SAW yang sesudah Witir masih menambah lagi dengan dua rakaat lain.
Sayyidatina Aisyah menceritakan mengenai salat malam Nabi SAW, “Nabi SAW biasa melaksanakan salat 13 rakaat (dalam semalam).
Beliau melaksanakan salat 8 rakaat kemudian beliau berwitir (dengan 1 rakaat).
