KKB Papua

KKB Papua Diserbu Usai Salat Magrib, Para Anggotanya Tak Berdaya 'Dihujani' Peluru TNI-Polri

Perjuangan mereka pun mulai membuahkan hasil. Satu per satu orang penting KKB Papua berhasil dilumpuhkan.

Youtube Tribun Timur
Foto Ilustrasi - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua. 

Kala itu, prajurit TNI yang telah berbelok jalan menuju sungai juga tak tahu kalau KKB ternyata melewati alur jalan yang sama.

Baca juga: KKB Papua Tak Berkutik Lawan TNI di Hutan, 2 Anggotanya Tewas Diterjang Timah Panas!

Bila sebelumnya prajurit TNI lebih dahulu melewati jalan itu, kini komplotan KKB-lah yang justru berada di depan prajurit TNI.

Semuanya baru terungkap setelah prajurit TNI menunaikan ibadah sholat maghrib di tengah hutan, kemudian kembali melanjutkan perjalanan menuju pos keamanan yang dituju.

Lantaran hari semakin gelap, ritme langkah kaki para prajurit pun kian dipercepat. Meski demikian semua tetap waspada atas pelbagai kemungkinan yang tak diharapkan.

Dan, benar saja. Belum terlalu lama meninggalkan tempat sholat maghrib, tiba-tiba terdengar sayup-sayup sebuah 'kidung' memecah kesunyian malam di hutan Papua.

Suara nyanyian itu terdengar di kejauhan sana, pada arah jalan yang nantinya akan dilewati prajurit TNI ini.

Manakala langkah kaki semakin dekat dengan sumber suara, semakin jelas pula terlihat seberapa banyak orang yang sedang bernyanyi di tempat itu.

Bahkan terlihat berapa senjata api yang diletakkan di samping mereka. Terlihat pula senjata tajam berupa parang, kapak serta busur dan anak panah.

Maklum, ketika itu KKB sedang beristirahat dan anggota KKB lainnya membakar onggokan kayu. Nyala api itulah yang membuat suasana sekitarnya menjadi terang benderang.

Momen itulah yang digunakan prajurit TNI untuk membedakan personel yang memegang senjata dan mana yang tidak sama sekali.

Saat-saat situasi sedang tegang, tiba-tiba secara tidak sengaja, salah satu di antara prajurit TNI menginjak kayu kering sehingga mengeluarkan bunyi cukup keras.

Mendengar bunyian tersebut, gerombolan KKB pun secara spontan mengambil senjata kemudian menembak secara membabi buta.

Mereka mengarahkan senjata ke sembarang tempat dan menembaknya secara tak teratur.

Untungnya prajurit TNI telah mengambil posisi yang menguntungkan, dengan bersembunyi di balik pepohonan besar.

Pada posisi itulah TNI kemudian secara terukur mengirimkan hadiah kepada gerombolan KKB yang sedang melancarkan aksinya tersebut.

Halaman
123
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved