Imigrasi Banggai Tingkatkan Pengawasan Orang Asing di Balut, Begini Harapan Bupati Sofyan

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Asnawi Zikri

TRIBUNPALU.COM, BANGGAI - Kantor Imigrasi Kelas II Non-TPI Banggai melaksanakan Koordinasi dan penguatan pengawasan orang asing melalui rapat Tim Pengawasan Orang Asing (Timpora) di Kabupaten Banggai Laut (Balut), Sulawesi Tengah, Jumat (20/5/2022).

Kegiatan yang dilaksanakan di Hotel Banggai ini dibuka oleh Bupati Balut yang diwakili Asisten Bupati Bidang Administrasi Keuangan dan SDM, Surianto.

Juga dihadiri instansi terkait yang tergabung dalam Timpora Balut, seperti Polri, TNI, BAIS, BIN, Beacukai Luwuk, serta camat dan instansi pemerintah daerah terkait.

Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Non-TPI Banggai, Wijaya Adibrata yang diwakili Kasubag Tata Usaha, Dietje Hakim menyampaikan bahwa kegiatan koordinasi dan pengawasan orang asing di Balut sudah dilaksanakan dua kali sejak 2019.

Diketahui, terdapat enam daerah yang menjadi wilayah kerja Imigrasi Banggai, dimana salah satunya di Balut.

Baca juga: Pramudya/Yeremia Secara Dramatis Kalahkan Singapura, Ganda Putra Indonesia Pastikan Bawa Medali Emas

Kepala Subseksi Penindakan Keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas II Non-TPI Banggai, Ribki Prama Eriska mengatakan, pengawasan orang asing merupakan hal yang sangat penting untuk mengantisipasi lalu lintas peradangan manusia dan peredaran narkoba.

Menurutnya, dalam pengawasan orang asing, Imigrasi Banggai tidak dapat bekerja sendiri, namun membutuhkan koordinasi dengan instansi terkait sesuai dengan peran dan tupoksinya masing-masing.

Olehnya itu, dengan adanya kegiatan tersebut, sekaligus memperjelas posisi instansi yang tergabung di Timpora untuk menangani orang asing yang berkunjung atau tinggal di wilayah kerja Kantor Imigrasi Banggai, khususnya di Balut. 

Sementara itu, Bupati Balut, Sofyan Kaepa, dalam sambutan tertulisnya memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut. 

"Atas nama pemerintah daerah, saya menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas terselenggaranya koordinasi ini. Semoga di kemudian hari rapat koordinasi dan pertukaran data antaranggota tim pengawasan orang asing semakin baik, solid dan akurat," imbuhnya.

Menurutnya, sinergitas dari Timpora akan tercapai jika antar instansi aktif mengambil peran dalam kegiatan pengawasan orang asing sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing, serta aktif berupaya meningkatkan intensitas komunikasi dalam berbagai kegiatan di lapangan. (*)