Palu Hari Ini
Duta Besar Jerman untuk Indonesia Berkunjung ke Kota Palu, Berikut Agendanya
Plt Sekretaris Provinsi Sulawesi Tengah, Rudi Dewanto, memimpin rapat koordinasi persiapan kunjungan diplomatik Duta Besar Jerman beserta rombongannya
Laporan Wartawan TribunPalu.com, Jolinda Amoreka
TRIBUNPALU.COM, PALU - Duta Besar Jerman untuk Indonesia dijadwalkan berkunjung ke Kota Palu, Sulawesi Tengah.
Kunjungan Duta Besar Jerman itu akan berlangsung pada 26 Juli 2022 mendatang.
Plt Sekretaris Provinsi Sulawesi Tengah, Rudi Dewanto, memimpin rapat koordinasi persiapan kunjungan diplomatik Duta Besar Jerman beserta rombongannya, Selasa (19/7/2022) siang.
Kedatangan Duta Besar Jerman dalam rangka meninjau dan meresmikan beberapa proyek UNDP Petra.
Petra merupakan Proyek Program Bantuan Rekonstruksi Gempa dan Tsunami yang dilaksanakan oleh UNDP dan didanai Republik Federal Jerman melalui Bank Pembangunan KFW terfokus pada pembangunan fasilitas pendidikan, kesehatan dan infrastruktur penunjang ekonomi masyarakat yang terletak di Kota Palu, Kab.Sigi, Kab.Donggala dan Kab.Parigi Moutong.
Baca juga: Sidang Sempat Tertunda, Rapat Banggar DPRD Donggala Bahas Pertanggungjawaban APBD Tahun 2021
Program tersebut bergulir pasca terjadi bencana 28 September 2018 di Sulawesi Tengah.
Hasil rapat menyimpulkan bahwa Duta Besar Republik Federal Jerman beserta rombongan tiba sore di Palu pada tanggal 25 Juli 2022 dan pada tanggal 26 Juli 2022 duta besar akan melakukan peresmian yang dipusatkan di Gedung Polibu Kantor Gubernur Sulawesi Tengah.
"Saya berharap pemerintah kabupaten/kota tersebut dapat berpartisipasi mempersiapkan kebutuhan saat duta besar melakukan peninjauan dilokasi proyek." Ujar Rudi Dewanto
Sementara itu, Kasub Protokol Jator W mengatakan pihaknya akan memfasilitasi keperluan UNDP Petra mulai dari kedatangan tamu VVIP sampai kepulangannya.
“Untuk pengawalan kami akan fasilitasi Pak Sek,” kata Jator
Rapat ini dihadiri Sekretaris Kota Palu Irmayanti Pettalolo, Sekretaris Kabupaten Sigi Moh.Basir, Asisten 1 Kab.Donggala H.Moh Yusuf, Kepala OPD teknis terkait rehabilitasi dan rekonstruksi serta Perwakilan UNDP Petra Budi. (*)