Palu Hari Ini

Dukung Program BAAS, Wawali Reny A Lamadjido Komitmen Turunkan Stunting di Kota Palu

Wakil Wali Kota Palu, Reny A Lamadjido menghadiri penandatanganan dukungan Pemerintah Kota Palu terhadap Program Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS).

Editor: Haqir Muhakir
Alan
Wakil Wali Kota Palu, Reny A Lamadjido menghadiri penandatanganan dukungan Pemerintah Kota Palu terhadap Program Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS). Bertempat di restoran kampung nelayan, Kelurahan Talise, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, Selasa (26/72022) malam. 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Alan Sahril

TRIBUNPALU.COM, PALU - Wakil Wali Kota Palu, Reny A Lamadjido menghadiri penandatanganan dukungan Pemerintah Kota Palu terhadap Program Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS).

Bertempat di restoran kampung nelayan, Kelurahan Talise, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, Selasa (26/72022) malam.

Kegiatan ini dihadiri Deputi Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi (KBKR) BKKBN Pusat Eni Gustina, Ketua TP-PKK Kota Palu Diah Puspita, serta para pimpinan OPD dan unsur Forkopimda Kota Palu lainnya.

Dukungan Pemerintah Kota Palu terhadap program BAAS tersebut tertuang dalam Surat Pernyataan Dukungan BAAS yang ditandatangani langsung oleh Wali Kota Palu.

Dimana dalam surat tersebut dinyatakan bahwa Wali Kota dengan tulus dan ikhlas mendukung Gerakan BAAS dalam upaya percepatan penurunan Stunting di Kota Palu.

Baca juga: Pemkot Palu Berikan Bantuan Rp 500 Ribu Bagi Anak Terindikasi Stunting

Wali Kota juga akan mengarahkan segala bentuk sumber daya, baik berasal dari Pemerintah Kota Palu, BUMN, Perbankan, pihak swasta, LSM, dan masyarakat dalam menukung gerakan BAAS di Kota Palu.

BAAS merupakan program yang diluncurkan oleh BKKBN guna meningkatkan gizi pada anak-anak yang mengalami masalah dalam tumbuh kembang.

Sejalan dengan hal tersebut, Reny A Lamadjido meyakini Kota Palu akan menurunkan Stunting.

Apalagi sudah berbagai upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Palu.

Beberapa diantaranya yaitu mengedukasi masyarakat tentang Stunting dengan membranding semua mobil Kepala OPD di lingkup Pemerintah Kota Palu berkaitan dengan Stunting.

"Semua kelurahan dan kecamatan juga melakukan inovasi-inovasi yang ada di wilayahnya masing-masing. Kami juga membuat stimulus untuk pemberian makanan. Kita tidak mau kecolongan. Sekarang ini kita lebih ketat," ungkapnya.

Ia menyatakan Pemerintah Kota Palu sangat konsen dengan Stunting.

Pihaknya tidak mau masa emasnya anak-anak justru hilang karena ketidakpedulian.

"Kami punya strategi-strategi yang mudah-mudahan Kota Palu akan memberikan sumbangsih. Mudah-mudahan seluruh OPD bisa bekerjasama dengan baik untuk penurunan Stunting. Saya sangat getol bahkan tiap dua Minggu rapat tentang Stunting. Jangan sampai saya dokter justru Stuntingnya naik," kata Reny A Lamadjido.

Reny A Lamadjido berkomitmen akan menginventarisasi pola asuh anak melalui program BAAS yang ada di Kota Palu sehingga berjalan dengan baik. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved