Banjir Bangkep
Desa Bangunemo Bangkep Diterjang Banjir, Polisi Salurkan Bantuan
Polisi menyalurkan bantuan kepada korban banjir di Dusun Dua Desa Bangunemo, Kecamatan Bulagi, Kabupaten Banggai Kepulauan.
Penulis: Asnawi Zikri | Editor: Haqir Muhakir
Laporan Jurnalis TribunPalu.com, Asnawi Zikri
TRIBUNPALU.COM, BANGGAI - Banjir melanda Dusun Dua Desa Bangunemo, Kecamatan Bulagi, Kabupaten Banggai Kepulauan (Bangkep), Sulawesi Tengah.
Kapolsek Bulagi Ipda Muh. Ruhil Newton Sugiarto, saat dikonfirmasi menjelaskan bahwa banjir atau genangan air di lokasi tersebut dengan ketinggian sekitar 40 sampai dengan 60 cm dari permukaan tanah.
Setelah mendapatkan laporan banjir tersebut, pihaknya bersama anggota langsung bergerak menuju lokasi untuk melakukan peninjauan, komunikasi, koordinasi juga penguatan kepada warga yang terdampak, sekaligus memberikan tali asih bantuan berupa paket sembako kepada masyarakat yang menjadi korban banjir.
Adapun faktor penyebab terjadinya banjir di Desa Bangunemo tersebut yakni adanya intensitas hujan yang tinggi sejak dini hari sampai pagi.
Baca juga: Produksi Beras dan Luas Panen di Banggai Alami Penurunan
Ditambah faktor topografi wilayah tersebut berada pada posisi rendah terletak di lereng dasar dari 2 bukit yang mengapit pemukiman penduduk.
Sehingga menyebabkan genangan air yang tidak dapat mengalir.
Selain itu, juga faktor lainya yakni adanya sumbatan material terhadap gorong-gorong atau jembatan yang telah jebol sehingga menutupi akses aliran air.
Di mana penutupan gorong-gorong tersebut dengan material oleh warga dikarenakan ditakutkan akan banyak terjadi lakalantas di lokasi tersebut jika gorong-gorong yang jebol tidak di tutup atau tidak di timbun.
Dia menyampaikan bahwa akibat dan dampak yang ditimbulkan dari adanya banjir tersebut, yakni 5 unit rumah milik warga tergenang.
"Namun mulai berangsur-angsur surut pada siang harinya," Selasa (23/8/2022).
Baca juga: Sidang Kode Etik Oknum Polisi Selingkuh dengan Bhayangkari di Donggala, Propam Rekomendasikan PTDH
Selain itu, kerugian material yang ditimbulkan yakni sekitar Rp 500 ribu, sedangkan untuk korban luka maupun korban jiwa tidak ada.
Adapun ke 5 warga yang terkena dampak banjir atau genangan air yang sempat mengenagi rumah mereka yakni Yarim Potilaikene, Edi pakudek, Irfan Saukon, Ogel Kasuba dan Edison Laboani.
"Kesemuanya merupakan warga masyarakat Desa Bangunemo yang bertetangga," ucapnya.
Langkah-langkah kepolisian terhadap tanggap lokasi rawan bencana di antaranya Kapolsek Bulagi bersama anggota kemudian mendatangi, meninjau, berkomunikasi dan memberikan motifasi kepada para korban, melakukan koordinasi dengan pemerintah desa terkait permasalahan tersebut dan solusi penanggulangannya kedepan.
Selanjutnya Kapolsek Bulagi bersama anggota memberikan bantuan sosial berupa paket sembako kepada para korban yang terdampak.
Selain itu, Kapolsek juga mengkomunikasikan kepada Puskesmas Sabang agar para korban dapat diberikan obat-obatan guna mencegah timbulnya penyakit pasca terjadinya banjir atau genangan air. (*)