Berita Populer Sulteng
Berita Populer Sulteng: Pemkot Palu Target Penurunan Stunting | Gempa Bumi di Palu
Pemerintah Kota Palu menargetkan penurunan stunting menjadi salah satu Berita Populer Sulteng.
TRIBUNPALU.COM - Berikut Berita Populer Sulteng yang terbit di portal TribunPalu.com, Senin (12/9/2022).
Pemerintah Kota Palu menargetkan penurunan stunting menjadi salah satu Berita Populer Sulteng.
Selain itu, Berita Populer Sulteng lainnya adalah gempa bumi kembali guncang Kota Palu.
1. Pemkot Palu Target Penurunan Stunting
Wali Kota Palu diwakili Wakil Wali Kota Palu Reny A Lamadjido secara resmi melaunching pencegahan dan penanganan Stunting di Kelurahan Pengawu.
Bertempat di Jl Malontara 1 Kelurahan Pengawu, Kecamatan Tatanga, Kota Palu, Senin (12/9/2022) pagi.
Launching tersebut ditandai dengan pengguntingan pita peresmian Banua Polava Stunting atau Rumah Penangkal Stunting Kelurahan Pengawu oleh Reny A Lamadjido bersama Ketua TP-PKK Kota Palu, Diah Puspita dan pejabat lainnya.
Dalam sambutannya, Reny A Lamadjido mengungkapkan, ketika dirinya masuk ke Kelurahan Pengawu, dirinya teringat 35 tahun yang lalu saat ia pernah menjadi Kepala Puskesmas di kelurahan setempat.
Ia sangat mengapresiasi kepada Lurah Pengawu, walaupun bukan dari tenaga kesehatan.
Namun pengetahuannya soal kesehatan luar biasa terbukti dengan Launching Penanganan Stunting kali ini.
Sehingga Stunting di Kota Palu bisa menurun.
Ia juga menyampaikan bahwa Stunting bukan hanya urusan tenaga kesehatan.
Namun penanganannya harus dikerjakan secara bersama-sama.
2. DPRD Palu akan Gelar RDP dengan LS-ADI Terkait Kenaikan BBM
LS ADI Kota Palu kembali menyuarakan untuk menolak kenaikan BBM di depan kantor DPRD Kota Palu.
Aksi ini diikuti oleh 30 orang massa aksi dari LS ADI Kota Palu pada Senin (12/9/2022).
PAW Ketua DPRD Kota Palu Armin Soputra menerima massa aksi di depan DPRD Kota Palu.
Armin Soputra mengajak LS ADI untuk duduk bersama membicarakan mengenai kenaikan BBM dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP).
PAW Ketua DPRD Kota Palu menegaskan dirinya tidak dapat menandatangani nota kesepahaman antara DPRD Kota Palu dan massa aksi.
Armin Soputra menambahkan alasan dirinya tidak dapat menandatangani karena DPRD Kota Palu belum membicarakannya dalam rapat paripurna
PAW Ketua DPRD Kota Palu menegaskan bahwa pengambilan keputusan di DPRD Kota Palu bukan secara individual tetapi secara kolektif melalui rapat paripurna.
Untuk itu Armin Soputra meminta kepada LS ADI untuk memahami hal tersebut.
3. Gempa Bumi di Kota Palu
Warga Kota Palu dibangunkan Gempa Bumi magnitudo 3,5, Selasa (13/9/2022), sekira pukul 00.12 wita.
Gempa Bumi yang mengguncang Kota Palu disertai gemuruh.
Beberapa warga terbangun dan menjadikan peristiwa itu sebagai status media sosial.
"Getaran hanya sepersekian detik tapi terasa sekali," kata Reza yang terjaga usai gempa mengguncang kepada TribunPalu.com.
Informasi diperoleh TribunPalu.com, pusat gempa Palu berada di 0.94 LS - 119.85 BT [darat, 5 km arah baratdaya Palu], Kedalaman : 5 km :BMKG-PCI.
Tak ada kerusakan parah akibat gempa Palu, namun sejumlah warga masih bersiaga.
Diketahui, bulan ini bertepatan dengan empat tahun gempa, tsunami dan likuifaksi Kota Palu.
Kota Palu diguncang trio bencana 28 September 2018.(*)