Ricuh di Stadion Kanjuruhan

'Lebih Ngeri dari Sekadar Semprot Mati' Mahfud MD Ungkap Isi Rekaman 32 CCTV Tragedi Kanjuruhan

Mahfud MD sebut Tragedi Kanjuruhan lebih mengerikan dari apa yang beredar dan viral di media sosial usai melihat rekonstruksi 32 tayangan CCTV.

Handover
Menko Polhukam Mahfud MD menyayangkan tragedi Ricuh di Stadion Kanjuruhan Malang yang menelan ratusan korban jiwa. 

“Setiap hari ada di televisi, ada di koran, jadi soal tersangka baru itu mungkin saja (ada),” jelas Mahfud.

Kendati demikian, kata Mahfud, penetapan tersangka baru itu tidak boleh dipaksakan.

Polisi dalam menetapan tersangka harus sesuai dengan hukum acara.

“Menurut kami, kami sudah menulis di laporan tebal itu, tapi kami tahu bahwa polisi lebih tahu untuk mencari itu, caranya, karena polisi punya senjata hukum acara,” jelas Mahfud.

Untuk diketahui, hingga hari ini, polisi telah menetapkan enam tersangka dalam tragedi Kanjuruhan.

Termasuk satu di antaranya yakni Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru, Akhmad Hadian Lukita.

TEREKAM CCTV, Ternyata Ini Sosok Penonton Pertama Masuk Lapangan Kanjuruhan

Sosok penonton pertama yang mausk Lapangan Kanjuruhan hingga berujung ricuh terungkap.

Sosok tersebut terungkap setelah rekaman CCTV tersebut ditemukan oleh Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban atau LPSK.

Wakil Ketua LPSK, Edwin Partogi menjelaskan beberapa fakta juga ditemukan dari rekaman CCTV di Lapangan Kanjuruhan tersebut.

Salah satunya, LPSKA Menyoroti sosok penonton pertama yang nekat masuk lapangan Kanjuruhan.

Sosok tersebut awalnya masuk sendirian ke arah lapangan dan melompati pembatas.

Dalam video yang diputar LPSK, penonton pertama yang masuk, mengenakan pakaian hitam, tampak berlari dan melompati dinding pembatas antara tribun dan lapangan.

Hingga akhirnya penonton tersebut berhasil memasuki lapangan.

Namun tampak dihalau oleh semacam petugas mengenakan pakaian hijau.

Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved