ASN Bakar Ibu Tiri Hingga Tewas, Diduga Alami Depresi Usai Dicopot dari Kepala Puskesmas

Seorang ASN di Sumatera Utara yang diduga membakar ibu tirinya sampai tewas kini diamankan polisi.

handover
ASN Tega Bakar Ibu Tiri Hingga Tewas, Diduga Depresi Usai Dicopot dari Kepala Puskesmas 

"Korban berteriak kesakitan, kemudian didengar oleh anak tiri dan menantu tiri korban yang kebetulan tinggal di sebelah rumah korban.

Seketika itu juga korban meninggal dunia," kata AKP Herry Sugiharto, Sabtu (12/11/2022).

Berdasarkan informasi yang dihimpun, ASN di Pemkab Labusel itu diduga depresi karena dimutasi dari jabatannya sebagai kepala Puskesmas di Desa Hutagodang, Kecamatan Sungai Kanan, Kabupaten Labuhanbatu Selatan sejak dua bulan terakhir.

Kemudian ia dipindahkan ke daerah jauh dari kediamannya.

Selain itu, dugaan penyebab lain depresi karena suami sakit dan beban rumah tangga yang dialaminya.

"Iya PNS, sepertinya depresi, karena beliau sejak 2013 jadi Kepala Puskesmas Hutagodang dan dua bulan terakhir beliau dipindahkan. Mungkin karena jauh," ucap Herry.

Menurut data yang diperoleh Tribun-medan.com, Diana Hasibuan ini lulusan D4 Kebidanan.

Banyak yang menilai, bahwa Diana Hasibuan termasuk orang yang paling beruntung.

Sebab, seperti kebanyakan puskesmas pada umumnya, para kepala puskesmas ini biasanya menyandang gelar sarjana dan merupakan seorang dokter.

Namun, meski lulusan D4, Diana Hasibuan berhasil menjadi Kepala Puskesmas Hutagadong hingga akhirnya dicopot dan nekat bakar Ibu tiri.

(*/ TribunPalu.com / Tribun-Medan.com )

Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved