Banggai Hari Ini
Dampak Kenaikan Harga BBM, Pemkab Banggai Belum Salurkan Bansos untuk UMKM dan Tukang Ojek
Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah belum menyalurkan Bantuan Sosial (Bansos) setelah 2 bulan kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM).
Penulis: Asnawi Zikri | Editor: Haqir Muhakir
Laporan Wartawan TribunPalu.com, Asnawi Zikri
TRIBUNPALU.COM, BANGGAI - Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah belum menyalurkan Bantuan Sosial (Bansos) setelah 2 bulan kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM).
Diketahui, BBM secara resmi dinaikan per 3 September 2022.
Di sisi lain, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) diminta untuk mengalokasikan anggaran Bansos untuk penanggulangan inflasi akibat kenaikan BBM.
Di Kabupaten Banggai, Dinas Koperasi dan UKM rencananya akan menyalurkan Bansos kepada 1.328 pelaku UMKM dan 672 tukang ojek.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Banggai Helena Padeatu mengaku, sampai saat ini Bansos untuk pelaku UMKM dan tukang ojek belum disalurkan.
Baca juga: Dandim 1308/LB Resmikan Kampung Pancasila di Banggai, Begini Harapannya
"Masih penginputan, kita juga masih tunggu regulasinya," jelas Helena di kantor DPRD Banggai, Senin (14/11/2022).
Sebelumnya, Bupati Banggai Amirudin Tamoreka menyampaikan bahwa Pemkab Banggai akan menggelontorkan dana Rp 6,9 miliar yang bersumber dari Dana Transfer Umum (DTU).
"Rp6,9 miliar ini yang akan kita diperuntukan kepada orang-orang yang belum mendapatkan Bansos, BLT dan lain sebagainya," papar Bupati Amirudin saat penyaluran BLT di Kantor Pos Luwuk, 8 September 2022 lalu. (*)