Prancis vs Maroko di Semifinal Piala Dunia 2022 Qatar: Ini Profil Empat Pemain Kunci Maroko

Sementara di lini depan ada tiga nama pemain yang bermain di Eropa, yakni Hakim Ziyech, Youssef En-Nesyri yang bermain untuk Sevilla.

Ada pula Sofiane Boufal yang bermain untuk Angers SCO, menggantikan posisi Amin Harit yang absen di Piala Dunia karena cedera.

Skuad Lengkap Timnas Maroko di Piala Dunia 2022 Qatar:

Penjaga Gawang: Yassine Bounou (Sevilla/ESP), Munir Mohamedi (Al Wehda/KSA), Ahmed Reda Tagnaouti (Wydad Casablanca)

Bek: Achraf Hakimi (Paris Saint-Germain/FRA), Noussair Mazraoui (Bayern Munich/GER), Nayef Aguard (West Ham/ENG), Badr Benoun (Qatar SC), Romain Saiss (Besiktas/TUR), Yahya Attiyat Allah ( Wydad Casablanca), Jawad El Yamiq (Valladolid/ESP), Achraf Dari (Brest/FRA)

Gelandang: Sofyan Amrabat (Fiorentina/ITA), Abdelhamid Sabiri (Sampdoria/ITA), Selim Amallah (Standard Liege/BEL), Azzedine Ounahi (Angers/FRA), Bilal El Khannouss (Genk/BEL), Yahya Jabrane (Wydad Casablanca)

Penyerang: Hakim Ziyech (Chelsea/ENG), Amine Harit (Marseille/FRA), Abde Ezzalzouli (Osasuna/ESP), Zakaria Aboukhlal (Toulouse/FRA), Sofiane Boufal (Angers/FRA), Ilias Chair (Queens Park Rangers/ENG ), Youssef En-Nesyri (Sevilla/ESP), Walid Cheddira (Bari/ITA), Abderrazak Hamed Allah (Al-Ittihad/KSA).

7 Pemain Kunci Timnas Maroko

1. Sofyan Amrabat (Fiorentina)

Lapangan tengah Maroko tampil solid saat mengimbangi permainan Timnas Spanyol.

Salah satu kunci sukses adalah berkat kehadiran Sofyan Amrabat. 

Gelandang bertahan Fiorentina ini tampil ciamik di Piala Dunia 2022.

Mobilitasnya dalam membendung setiap serangan lawan pantas diapresiasi.

Terbukti, Amrabat menjadi pemain yang paling banyak berlari sejauh ini bagi Maroko.

2. Hakim Ziyech (Chelsea)

Ziyech adalah versatile, berposisi asli sebagai winger, eks penggawa Ajax Amsterdam itu juga dapat dimainkan sebagai trequartista atau pemain nomor 10.

Meski hanya mencetak 8 gol dan 6 assist untuk Chelsea di musim lalu.

Ziyech memiliki statistik mencolok terkait menghadirkan kreativitas.

Dilansir FBref, umpan ke arah kotak penalti Ziyech berada di angka 8.32 per pertandingannya.

Statistik tersebut hanya kalah dari winger The Blues lainnya, Mason Mount yang mencatatkan 8.65 umpan ke kotak penalti.

Dengan atribut sementereng itu, pelatih Timnas Maroko begitu jeli untuk memanfaatkan Ziyech.

Di atas kertas posisi Ziyech memang bermain sebagai winger, namun saat di lapangan ia bermain free role dengan menjemput bola ke tengah.

Statistiknya di atas menjadi bukti bahwa Ziyech adalah pemain yang dapat diandalkan untuk memberi kemenangan bagi Maroko di Piala Dunia 2022.

3. Yassine Bounou (Sevilla)

Solidnya pertahanan Singa Atlas tak lepas dari kehadiran sosok Yassine Bounou.

Kiper 31 tahun milik Sevilla ini tampil ciamik sepanjang pagelaran Piala Dunia 2022.

Dia membukukan 28 save dari empat pertandingan yang dilakoni Maroko di Piala Dunia 2022.

Penampilan apiknya Bounou juga berlanjut tatkala Maroko mengalahkan Spanyol lewat babak adu penalti.

Kiper Sevilla tersebut membukukan 3 kali save menggagalkan sepakan pemain Spanyol.

4. Noussair Mazraoui (Bayern Muenchen)

Mazraoui mendapat transformasi posisi dari Walid Regragui di Piala Dunia 2022.

Jika bersama Bayern Munchen ia bermain sebagai fullback kanan, kini Mazraoui mengisi sisi kiri pertahanan Maroko.

Hasilnya pun mentereng, ia mampu tampil solid dan membawa Singa Atlas hanya kebobolan 1 gol di Piala Dunia.

Dari 4 laga bersama Maroko, pemain yang dibesarkan namanya oleh Ajax Amsterdam mencatatkan 6 tackle, 8 intersep, dan 9 duels won.

5. Youssef En-Nesyri (Sevilla)

En-Nesyri adalah striker yang namanya mencuat setelah membela Sevilla.

Meski musim ini sang penyerang baru menciptakan dua gol bagi tim Liga Spanyol itu.

Namun, ketajamannya di depan gawang begitu dibutuhkan untuk Maroko di Piala Dunia 2022.

Satu gol ciamik ke gawang Kanada menjadi wujud dari betapa haus golnya pemain berpostur 192 sentimeter itu.

Ia juga menjadi pahlawan kemenangan Maroko saat berhadapan dengan Portugal di babak 8 besar.

Sebagai pemain nomor 9, En-Nesyri memiliki etos kerja yang mentereng untuk melakukan pressing di pertahanan lawan.

Per catatan FBref, total pressing pemain berusia 25 tahun itu berada di angka 4.12 per pertandingan.

6. Azzedine Ounahi (Angers)

Bermain sebagai gelandang, Ounahi membuat juru taktik sekaliber Luis Enrique terkejut.

Perannya sebagai pemain nomor 8 menjadi gelandang box to box yang begitu aktif berlari megejar bola.

Bersama Singa Atlas di Piala Dunia 2022, Ounahi telah tampil sebanyak lima kali dengan mencatatkan 79.7 persen umpan sukses.

Dikutip dari Whoscored, ia adalah pemain yang kuat dalam hal dribel dan menjaga bola.

Pria berusia 22 tahun itu suka memainkan bola-bola pendek dan menusuk ke tengah pertahanan lawan.

7. Achraf Hakimi (PSG)

Hakimi memang belum mencetak gol sama sekali di Piala Dunia 2022. 

Namun di antara pemain Maroko lainnya, bintang PSG ini paling banyak mengukir umpan dalam satu pertandingan.

Tercatat, dia mengemas 194 umpan sukses yang dilakukan.

Tak hanya sampai di situ, Achraf Hakimi menjadi penting bagi permainan Singa Atlas.

Tak cuma kuat dalam bertahan, namun dia juga piawai dalam membantu penyerangan. (*)