Mayat dalam Karung

Takut Dipecat karena Hamili Kekasih Diduga Jadi Motif Oknum TNI Habisi Nyawa Wanita Lanju Donggala

Mayat SI ditemukan dalam karung di tengah hutan, sementara motornya dibuang pelaku ke jurang.

|
Editor: mahyuddin
Handover
Oknum TNI berinsial RF diduga tak mau bertanggung jawab atas kehamilan SI (18). Hal itulah yang membuatnya tega menghabisi nyawa SI (18), wanita Desa Lanju, Kecamatan Sojol Utara, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah. 

TRIBUNPALU.COM, DONGGALA - Oknum TNI berinsial RF diduga tak mau bertanggung jawab atas kehamilan SI (18).

Hal itulah yang membuatnya tega menghabisi nyawa SI (18), wanita Desa Lanju, Kecamatan Sojol Utara, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah.

Mayat SI ditemukan dalam karung di tengah hutan, sementara motornya dibuang pelaku ke jurang.

Ada dua pelaku terlibat dalam pembunuhan itu.

Selain Oknum TNI, seorang warga sipil berinisial WN diduga turut membantu pelaku mengevakuasi mayat korban.

Humas Polres Donggala Bripka Adrian Sadly mengatakan, pelaku WN telah ditangkap.

Sementara, terduga pelaku utama belum ditahan karena tengah menjalankan tugas di luar kabupaten.

"Dua hari sesudah penemuan, pelaku WN sudah berhasil ditangkap tim Buser tapi dia ini membantu menghilangkan barang bukti, kalau Oknum TNI ini pada saat dijemput sudah tidak ada karena sudah dimutasi," ucapnya kepada TribunPalu, Senin (27/3/2023).

Baca juga: Ingat Kasus Penemuan Mayat Perempuan dalam Karung di Donggala? Pelakunya Oknum TNI AL

Kata Adrian, korban berpacaran dengan Oknum TNI itu hingga hamil.

Korban SI kemudian meminta pertanggungjawaban kepada RF.

"Mungkin karena takut dipecat, makanya dia lakukan itu, saat oknum ini sudah eksekusi, dia telepon temannya (WN)," ujarnya.

Adapun barang bukti yang diamankan yakni mobil dan 2 unit motor yang diduga dijadikan sebagai alat untuk memperlancar aksi pelaku.

Hilang 14 Hari

Kejadian itu pertamakali diketahui oleh seorang warga bernama Sulaiman alias Andong saat hendak memasang jerat ayam hutan pada Kamis (16/3/2023) kemarin sekitar 15.30 Wita.

Saksi menemukan satu unit motor Yamaha Mio M3 warna merah tanpa nomor polisi beserta kuncinya.

Sulaiman kemudian bergegas ke perkampungan untuk memberitahukan kepada seorang ibu berinisial SG yang pernah memberitahukan bahwa anaknya hilang bersama motornya sekitar 14 hari lalu.

Kemudian, saksi bersama SG, Babhinkamtibnas, Babinsa dan sejumlah masyarakat menuju ke lokasi kejadian untuk membantu mengevakuasi motor yang berada di dalam jurang sedalam 50 meter.

Lanjut Adrian, saksi juga menyampaikan bahwa, sehari sebelum penemuan motor, ia juga menemukan sebuah karung sekitar 20 meter dari jalan raya.

Baca juga: Cara Lapor SPT Tahunan Online, Bisa Lapor Pajak Tahunan Lewat HP: Siapkan Dokumen Ini

"Saksi mengira karung itu hanya berisikan bagian perut sapi yang sudah membusuk sehingga saksi melanjutkan menjerat ayam," ucapnya.
 
Namun, setelah dilakukan pengecekan ternyata benar isi dalam karung itu adalah mayat perempuan berinisial SI (18) yang merupakan anak dari SG.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved