Aliansi Mahasiswa UIN Datokarama Palu Demo di Rektorat, Berikut 4 Tuntutannya

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Fadhila

TRIBUNPALU.COM, PALU - Aliansi Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu berunjuk rasa dengan empat tuntutan kepada Rektor, Kamis (10/8/2023).

Aksi demo itu dilakukan di Depan Rektorat UIN Datokarama Palu, Jl Diponegoro, Kelurahan Lere, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu.

Adapun jumlah pendemo sekitar 30 lebih yang terdiri dari mahasiswa semester 2 sampai semester 14.

Presiden Mahasiswa UIN Datokarama Palu Muhammad Tawab menyampaikan tujuan demonstrasi damai ini agar tuntutan terkait mahasiswa mulai semester 9 ke atas mendapatkan dispensasi pemotongan UKT.

"Supaya mahasiswa yang sudah tidak mendapatkan fasilitas kampus sepenuhnya itu harus dapat dispensasi pemotongan UKT," ucap Tawab kepada TribunPalu.com, di pelantaran gedung SNSB UIN Datokarama Palu.

Baca juga: Demo Aliansi Mahasiswa UIN Datokarama Palu Diwarnai Bakar Ban, Kesal Tak Ada Tanggapan Rektorat

Menurutnya tak relevan apabila mahasiswa yang tak dapat fasilitas masih membayar UKT secara penuh.

"Kami ingin agar pihak birokrasi sadar akan kondisi objektif di kalangan mahasiswa," ujarnya.

Terdapat empat tuntutan yang dituntut secara langsung oleh 30 mahasiswa di depan gedung rektorat terkait pembayaran UKT tergantung status mahasiswa, yakni :

Pertama, mahasiswa aktif yang menunggu proses yudisium maka diberikan keringanan uang kuliah Tunggal sebesar 100