UIN Datokarama

DEMA UIN Datokarama Palu Minta KPU Sulteng Buat Regulasi Caleg saat Kampanye di Kampus

Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu menggelar Dialog Publik di Aula Dakwah Kampus 1, Jl Diponegoro, Kelura

Penulis: Fadhila Amalia | Editor: Haqir Muhakir
Fadhila
Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu menggelar Dialog Publik di Aula Dakwah Kampus 1, Jl Diponegoro, Kelurahan Lere, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu, Kamis (8/9/2023). 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Fadhila

TRIBUNPALU.COM, PALU - Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu menggelar Dialog Publik di Aula Dakwah Kampus 1, Jl Diponegoro, Kelurahan Lere, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu, Kamis (8/9/2023).

Adapun tema yang diusung dalam dialog ini yakni "Solusi atau Polemik Putusan MK Memperbolehkan Kampanye di Sekolah dan di Kampus".

Dalam dialog ini turut yang menjadi narasumber yaitu Ketua KPU Sulteng Risvirenol sebagai narasumber 1 dan Dosen Hukum Tata Negara Fakultas Syariah UIN Datokarama Palu.

Presiden Mahasiswa UIN Datokarama Palu Muhammad Tawab menyampaikan bahwa kegiatan tersebut dilaksanakan untuk merespon putusan MK terbaru No 65 yang memperbolehkan kampanye di sekolah maupun Kampus.

Baca juga: Wawali Reny A Lamadjido Buka Festival Tangga Banggo Siranindi Kota Palu

"Kami merespon bagaimana ketika calon legislatif atau kepala daerah berkampanye di Perguruan Tinggi," ucapnya kepada TribunPalu.com.

Menurutnya, Dema UIN memiliki analisa terkait hal tersebut dengan melihat situasi dan kondisi terkait kampanye di kampus.

"Kami menganalisa karena mahasiswa adalah agen perubahan yang memiliki jiwa kritis untuk menguliti apa yang menjadi visi misi calon legislatif," ujar Tawab.

Tawab mengatakan hasil dialog yang dilaksanakan terkait putusan MK disetujui pleh para narasumber dan mahasiswa.

"Terdapat kendala apabila disetujui yaitu ketika mahasiswa atau pihak kampus mendominasi salah satu kandidat kepala daerah yang nantinya akan membuat popularitas di kalangan mahasiswa," katanya.

Sebagai Presiden Mahasiswa UIN Datokarama Palu, Tawab meminta KPU Sulteng agar membuat satu regulasi dan aturan secara rinci bagi caleg atau kepala daerah untuk berkampanye agar tak terjadi dampak popularitas.

"Itulah yang menjadi nilai positifnya bagi kami," ucap Presiden Mahasiswa itu. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved