Kritik Pedas Anak Didik Rossi Sebut Motor Yamaha Tidak ada Kemajuan: Saya Tidak Suka

TRIBUNPALU.COM - Franco Morbidelli memberikan tanggapan yang menunjukkan adanya beberapa tantangan dalam uji coba motor Yamaha setelah tes MotoGP di Misano.

Pasca menjalani beberapa puluh lap dalam rangka uji coba motor prototipe baru YZR-M1 untuk musim 2024 pada Senin, 11 September 2023 lalu, Morbidelli melaporkan bahwa dia mengalami ketidaknyamanan dengan beberapa perangkat baru yang telah dipasang dan diuji pada motor Yamaha selama sesi tes tersebut.

Sementara itu, Morbidelli tidak memberikan komentar lebih lanjut mengenai mesinnya karena dia tidak mengujinya dalam sesi tes tersebut.

Hanya Fabio Quartarararo yang diizinkan mengujinya.

Tanpa tedeng aling-aling, Morbidelli blak-blakan mengungkap ketidakcocokannya terhadap M1 2024.

"Saya tidak suka itu," katanya gamblang, dikutip BolaSport.com dari Speedweek.

Hal itu disampaikan Morbidelli, merujuk pada sasis baru dan paket baru aerodinamika yang digunakan Yamaha.

"Saya tidak suka dengan aerodinamikanya yang baru dan sasis barunya," tambah pembalap berdarah Brasil-Italia itu,

"Saya akan melanjutkan dengan aero dan sasis yang sudah kami punya sebelumnya," tegas dia.

Sedikit lebih menjelaskan, menurut Morbidelli, sasis baru membuat kenyamanannya dalam mengendalikan M1 malah agak hilang.

Bahkan ia merasa sasis baru itu juga tidak membantu apa-apa sama sekali.

"Sasis barunya agak sedikit berbeda ketika digunakan untuk mengerem. Agak berbeda di bagian sini dan sana," jelas Morbidelli.

"Tetapi tidak ada peningkatan apapun dalam naluri agresivitas dari motor kami."

"Bahkan dengan aero yang baru pun tidak," tandasnya.

Pernyataan Morbidelli ini jelas lebih buka-bukaan dan berani ketimbang rekan setimnya, Quartararo.

Sebelumnya, Quartararo sendiri lebih memilih melontarkan komentar yang diplomatis, cari aman agar kedua belah pihak sama-sama tetap saling menghargai.

Meskipun sejaotnya El Diablo juga sempat mengutarakan bahwa motor M1 tetap belum sesuai dengan ekspektasinya.

Pilihan Quartararo untuk merespons dengan lebih netral bisa dimaklumi, sebab musim depan ia masih membalap untuk Yamaha.

Lain halnya dengan Morbidelli, yang musim depan jelas hengkang dari Yamaha dan berpotensi gabung dengan tim satelit Ducati.

Terlepas dari itu, ada kontradiksi di dalam paddock Yamaha sendiri.

Di saat dua ridernya sama-sama punya feedback yang belum terlalu puas dengan motor M1 2024, sang Manajer Tim Yamaha Massimo Meregalli justru mengatakan hal berbeda.

Meregalli malah bilang bahwa mesin M1 2024 jauh lebih cepat.

"Mesin baru kami sekarang lebih cepat dan lebih mudah untuk dikendalikan untuk balapan," tukas Meregalli.(*)

(TribunPalu.com/Bolasport.com)