Sigi Hari Ini

Kondisi Ruas Jl Karanjalembah Sigi Dikeluhkan Warga, Sempit dan Rusak Sejak Pengerjaan SPAM Pasigala

Warga dan pengendara mengeluhkan kondisi terkini ruas jalan Karanjalembah, Kecamatan Sigi Biromaru, Kabupaten Sigi.

|
Penulis: Citizen Reporter |
TribunPalu.com
JALAN SEMPIT - Kondisi terkini ruas jalan Karanjalembah, Kecamatan Sigi Biromaru, Kabupaten Sigi. Tampak permukaan aspal di jalur kiri (dari arah Desa Mpanau) terkikis dan menjadi lebih sempit dibandingkan jalur kanan. 

TRIBUNPALU.COM - Warga dan pengendara mengeluhkan kondisi terkini ruas jalan Karanjalembah, Kecamatan Sigi Biromaru, Kabupaten Sigi.

Pasalnya, ruas jalan Karanjalembah menjadi rusak dan sempit setelah pengerjaan galian pipa Sistem Penyediaan Air Minum alias SPAM Pasigala bulan Maret 2023 lalu.

Terlihat di beberapa titik, ruas jalas rusak dan berlubang.

Sementara di jalur kiri dari arah Desa Mpanau, Kecamatan Sigi Biromaru, kondisinya lebih sempit dibandingkan jalur kanan.

Hal itu disebabkan bekas galian pipa di tepi jalur kiri yang tidak diperbaiki kembali dengan permukaan aspal.

Mustakim (34) salah satu yang mengeluhkan kondisi ruas jalan Karanjalembah.

Warga Desa Mpanau itu sehari-hari berkendara melewati jalan Karanjalembah menuju arah Kota Palu.

Menurut Mustakim, kondisi jalan yang sempit kerap kali membahayakan pengendara, baik roda dua maupun roda empat.

"Ini jalur yang kiri kalau diukur-ukur sudah tindak sampai 2 meter. Jalan ini kan sering dilewati kendaraan besar seperti truk, bahaya sekali biasa kalau ketemu dari arah berlawan," tutur Mustakim.

"Terpaksa kita banting setir ke luar aspal, tapi kalo hujan licin di jalan yang rusak itu, kalau panas berdebu kena mata, bahaya sekali," tambahnya.

Mustakim berharap, kondisi jalan Karanjalembah yang menjadi sempit dan rusak setelah pengerjaan SPAM Pasigala segera mendapat perhatian pemerintah.

Pria yang sehari-hari berkendara dengan sepeda motor itu meminta perbaikan segera dilakukan sebelum adanya korban.

"Jangan sampai nanti sudah ada korban baru diperbaiki itu jalan aspal. Ini kan jalan penting sekali, dilewati mahasiswa UIN, anak sekolah, dan pegawai kantoran," kata Mustakim.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved