Sulteng Hari Ini
Profil Atlet BMX Sulteng Satu-satunya di PON 2024, Tolak Tawaran Kerjasama Dengan Vans Demi Orangtua
Atlet BMX Sulteng asal Kota Palu, Muh Mahathir Putra Jaya tengah fokus mengikuti Pusat Latihan Daerah (Puslatda) demi persiapan Pekan Olahraga Nasiona
Penulis: Zulfadli | Editor: Haqir Muhakir
Laporan Wartawan TribunPalu.com, Zulfadli
TRIBUNPALU.COM, PALU - Atlet BMX Sulteng asal Kota Palu, Muh Mahathir Putra Jaya tengah fokus mengikuti Pusat Latihan Daerah (Puslatda) demi persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXl Aceh Sumut 2024.
Alumni Madrasah Aliah Negeri 2 Palu itu memilih cabor BMX karena ketertarikannya dengan olahraga tersebut sejak ia masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD).
Pemuda yang akrab disapa Met itu mengatakan bahwa mulanya ia melihat didepan rumahnya ada komunitas Palu BMX yang latihan setiap harinya sehingga membutnya tertarik dengan olahraga itu.
“Dulu liat anak Palu BMX sering latihan didepan rumah kebetulan ada arenanya, pertama hanya menonton, ujar Mahathir saat ditemui di Hutan Kota, Kelurahan Talise, Kecamatan Mantikolure, Kota Palu, Rabu (19/6/2024).
Baca juga: PON Aceh-Sumut 2024, Atlet BMX Sulteng Jalani Latihan Rutin di Taman GOR, Pelatih Target Medali Emas
Pria kelahiran Palu, 12 September 2003 itu menambahkan bahwa ketertarikannya di dunia BMX membuatnya menyisihkan uang jajan untuk membeli sepeda pertamanya.
“Waktu beli sepeda pertamaku saya sisa uang jajanku, jadi dari Rp15 ribu saya pake Rp5 ribu saja,” ujarnya.
Adapun Mahathir mengatakan memulai hobi olahraga BMX pada tahun 2014, selang beberapa tahun tepatnya di 2021 ia mengikuti kompetisi di Kota Makassar.
“Pertama kali ikut kompetisi itu di Makassar Streer Jump 2021, jadi di lomba itu ada 4 kategori, nah dari situ saya sikat 3 kategori, di Run saya juara 3, Best Trick juara 1, terus Long Bunny Hop juara 1,” ujarnya.
Untuk tingkat Nasional di tahun yang sama Mahathir ternyata juga pernah meraih juara 6 di Kejurnas BMX di Jawa Barat tepatnya Kota Bandung.
Tak hanya itu, prestasi Mahathir juga merambah ke tingkat internasional dengan 2 cuplikan vidionya bermain BMX berhasil masuk di dua platform BMX terbesar di dunia yakni Dig BMX dan Our BMX.
Menariknya, Met juga sempat mendapatkan tawaran kerjasama dari merek sepatu sneakers asal Amerika Serikat yakni Vans untuk menjadi brand ambasadornya.
Namun tawaran itu tidak diambilnya karena ia diharuskan untuk tinggal di Jakarta, sementara orang tuanya tidak memberikan izin kepada Mahathir.
“Pernah dapat tawaran jadi ridersnya Vans, cuma syaratnya harus tinggal di Jakarta, orang tua tidak kasih izin, jadi saya tidak ambil,” tuturnya.
Ia berpesan kepada anak-anak muda yang ingin berperestasi baik dari olahraga ataupun akademik untuk serius dan menekuni apa yang ingin dicapai.
“Untuk teman-teman, mungkin yang ingin serius dan berprestasi di bidang masing-masing, jangan takut, harus berani, atitude juga dijaga, dan jangan gampang menyerah, pokoknya capai yang kalian mau capai,” pungkasnya.
Mahasiswa Untad Laporkan Tindakan Represif di Aksi DPRD ke Komnas HAM Sulteng |
![]() |
---|
Gubernur Sulteng Anwar Hafid: Bumi Dieksploitasi dengan Napsu, Bukan Kasih Sayang |
![]() |
---|
11 Tahun Konflik Lahan Tak Selesai, Petani Sawit Tolitoli Nginap di DPRD Sulteng |
![]() |
---|
Petani Sawit Tolitoli Duduki DPRD Sulteng, Tuntut Penyelesaian Konflik Lahan 11 Tahun |
![]() |
---|
Raker Pemprov dan Pemkab Bangkep Soroti Pendidikan, Kesehatan, dan Infrastruktur |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.