Presentase Turun Periode Maret 2024, Komoditas Rokok Jadi Faktor Kemiskinan di Sulteng

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Jolinda Amoreka 

TRIBUNPALU.COM, PALU - Presentase Angka Kemiskinan Sulteng periode Maret 2024 mengalami penurunan. 

Berdasarkan data oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Sulteng jumlah penduduk miskin pada Maret 2024 berkurang 15,90 ribu orang dibanding Maret 2023. 

"Jumlah penduduk miskin pada Maret 2024 sebesar 379,76 ribu orang atau berkurang 15,90 ribu orang dibanding Maret 2023," ujar Kepala BPS Sulteng Simon Sapary melalui rilis tertulisnya, Senin (8/7/2024).

Simon Sapary menambahkan, presentase penduduk miskin pada Maret 2024 sebesar 11,77 persen atau turun 0,64 point dibanding Maret 2023. 

Jika dilihat melalui indeks kedalaman kemiskinan, di perkotaan menurun sedangkan di pedesaan meningkat. 

Baca juga: Rakor TKPKD, Pemprov Sulteng Rumuskan Strategi Pengentasan Kemiskinan Ekstrem hingga Nol Persen 2024

Sedangkan melalui indeks keparahan kemiskinan menunjukkan hal yang sama. 

Adapun komoditi yang berpengaruh besar pada garis kemiskinan yaitu beras, rokok kretek filer juga ikan tongkol/tuna/cakalang pada perkotaan juga pedesaan. 

Pemerintah Provinsi Sulteng telah memberikan sejumlah bantuan untuk mengatasi kemiskinan di Sulteng. 

Bantuan tersebut berupa Program Inovasi Program Bantuan Tunai, Program Bantuan KUBE dan UEP, Bantuan Uang untuk Pangan, Gerakan Pasar Murah serta Bantuan Pertanian.(*)