Banjir Morowali Utara

Morowali Utara Dikepung Banjir, Jl Trans Sulawesi Desa Korempeli dan Desa Lemboroma Sempat Lumpuh

Ada 10 rumah di Desa Tandoyondo, Kecamatan Soyo Jaya, juga terendam banjir akibat meluapnya Sungai Busanga.

Editor: mahyuddin
Handover
ujan berntensitas tinggi yang mengguyur beberapa wilayah di Kabupaten Morowali Utara beberapa hari terakhir membuat sebagian daerah terendam. Polres Morowali Utara pun menerjunkan personelnya untuk membantu masyarakat yang terdampak Banjir. 

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Syahril

TRIBUNPALU.COM, MORUT - Hujan berntensitas tinggi yang mengguyur beberapa wilayah di Kabupaten Morowali Utara beberapa hari terakhir membuat sebagian daerah terendam.

Polres Morowali Utara pun menerjunkan personelnya untuk membantu masyarakat yang terdampak Banjir.

Kapolres Morowali Utara AKBP Imam Wijayanto mengatakan curah hujan yang ekstrim beberapa hari ini membuat beberapa wilayah di Kabupaten Morowali Utara terendam banjir, Selasa (9/7/2024).

Di antaranya Desa Tokala, Atas, Uemasi, Tirongan Atas Desa Kolombang di Kecamatan Bungku Utara.

Sejumlah rumah warga terendam dengan ketinggian air kurang lebih mencapai 50 meter akibat luapan Sungai Siombo dan Solata.

Baca juga: BREAKING NEWS: 30 KK dan 4 Fasilitas Umum Terdampak Banjir di Desa Sukamaju Banggai

Selain itu, Jl Trans Sulawesi  yang menghubungkan Desa Korempeli dan Desa Lemboroma putus total akibat meluapnya Sungai Tambalako setinggi 1 meter sehingga arus lalulintas sempat lumpuh.

"Pada pukul 20.00 Wita semalam sudah surut dan arus lalulintas kembali berjalan dengan normal," ucap  AKBP Imam Wijayanto.

Ada 10 rumah di Desa Tandoyondo, Kecamatan Soyo Jaya, juga terendam Banjir akibat meluapnya Sungai Busanga.

Polres telah menerjunkan personel guna membantu evakuasi barang-barang berharga warga.

"Dan tadi malam sungai Tambalako di Desa Mohoni juga meluap sehingga mengakibatkan rumah warga di Desa Mohoni dan Desa Ungkea Kecamatan Petasia Timur terendam banjir, dan kami juga telah menurunkan personel untuk melakukan evakuasi serta pertolongan kepada warga dan melakukan pengaturan lalu lintas di jalan trans Sulawesi  yang terendam banjir" jelas AKBP Imam Wijayanto.

Untuk mengantisipasi bencana banjir di daerah lain, Polres Morowali Utara telah menyiagakan personel di setiap kecamatan.

"Kami juga tentunya melakukan koordinasi serta bekerjasama dengan pihak  BPBD Kabupaten Morowali Utara, TNI serta stakeholder lainnya"  tuturnya.

Baca juga: Besuk Mamun Amir, Gubernur Rusdy Mastura Terbang Pakai Helikopter ke Banggai

Polres Morowali Utara juga akan menggalakkan patroli rutin serta pengamanan rumah warga yang terdampak Banjir untuk mencegah tindak kejahatan seperti aksi pencurian.

Bagi masyarakat yang mendapat permasalahan di lapangan agar segera melaporkan kepada pihak kepolisian setempat atau Bhabinkamtibmas.

"Hal ini kami lakukan untuk memastikan situasi di wilayah hukum Polres Morowali Utara tetap aman dan kondusif pasca-banjir," ujar AKBP Imam Wijayanto.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved