Pemkab Sigi Berkolaborasi dengan BNN Tanggulangi Ancaman Narkoba

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Angelina

TRIBUNPALU.COM, SIGI – Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Sigi, Mohamad Riyad, menghadiri Rapat Koordinasi Pengembangan dan Pembinaan Kabupaten Tanggap Ancaman Narkoba bersama Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Sulawesi Tengah.

Kegiatan ini berlangsung di Aula BLPP Provinsi Sulawesi Tengah, Desa Sidera, Kecamatan Sigi Kota, Senin (7/9/2023) pagi.

Dalam sambutannya, Mohamad Riyad menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan langkah penting dalam upaya melindungi masyarakat dari ancaman narkoba yang semakin mengkhawatirkan, khususnya di Kabupaten Sigi.

Baca juga: Harga Ikan di Pasar Labean Stabil, Ikan Katombo Jadi Favorit Pembeli

"Kegiatan ini adalah salah satu langkah penting dalam upaya kita bersama melindungi masyarakat dari bahaya narkoba yang semakin mengancam generasi bangsa, khususnya di Kabupaten Sigi," ujar Mohamad Riyad.

Mohamad Riyad juga menyampaikan apresiasi kepada BNN Sulawesi Tengah atas inisiatifnya menggelar rapat koordinasi ini. 

Mohamad Riyad  juga mengapresiasi kepada semua pihak yang tetap berkomitmen dalam perang melawan narkoba.

Baca juga: Cerita Risna Penjual Ikan di Pasar Labean Balaesang Bertahan di Tengah Pasang Surut Ekonomi

"Kita semua sepakat bahwa ancaman narkoba semakin nyata dan serius. Penggunaan narkoba tidak hanya berdampak pada individu yang menyalahgunakannya, tetapi juga merusak tatanan sosial, menghancurkan keluarga, dan menghambat pembangunan sumber daya manusia di daerah kita," tegas Mohamad Riyad.

Mohamad Riyad menekankan bahwa Kabupaten Sigi, yang sedang berjuang bangkit dari berbagai tantangan, tidak boleh menjadi tempat bagi peredaran narkoba. 

Sebagai pemimpin daerah, ia melihat peran pemerintah daerah sangat penting dalam menciptakan lingkungan yang kondusif dan bebas dari narkoba.

"Oleh karena itu, saya mengajak seluruh pemangku kepentingan—baik dari pemerintah, swasta, organisasi masyarakat, hingga lembaga pendidikan—untuk bahu-membahu mencegah dan memberantas peredaran serta penyalahgunaan narkoba di wilayah kita," ajak Mohamad Riyad.

Baca juga: Bek Persipal Palu Aziz Hutagalung Masuk Daftar Pemain Incaran Persib Bandung

Mohamad Riyad menegaskan bahwa membangun Kabupaten Sigi yang tanggap terhadap ancaman narkoba adalah tanggung jawab bersama. 

Upaya ini, menurutnya, bukan hanya tugas pemerintah atau aparat keamanan, melainkan seluruh elemen masyarakat.

"Narkoba tidak hanya merusak fisik, tetapi juga moral dan masa depan bangsa. Semua pihak harus menyadari pentingnya upaya ini demi masa depan generasi kita," tambah Mohamad Riyad.

Mohamad Riyad optimis bahwa dengan koordinasi yang baik, seperti yang dilakukan melalui rapat ini, serta komitmen dan kerja sama yang kuat, Kabupaten Sigi dapat menjadi daerah yang lebih aman, sehat, dan bebas dari narkoba.

Baca juga: Jelang Voting Day, Polresta Palu Gelar Deklarasi Pilkada Damai 2024