Cetak Sejarah, Brimob Polda Sulteng Libatkan 30 Putra Daerah dalam Latihan Terjun Payung

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Zulfadli 

TRIBUNPALU.COM, PALU – Satuan Brimob Polda Sulawesi Tengah menggelar latihan Terjun Payung untuk meningkatkan kemampuan infiltrasi udara. 

Kegiatan ini berlangsung di Bandara Mutiara Sis Aljufri Palu, Jl Abdurrahman Saleh, Kelurahan Birobuli Utara, Kecamatan Palu Selatan, sejak Jumat (20/12/2024) dan akan berlanjut hingga Senin (23/12/2024).  

Sebanyak 30 personel terpilih dari Satuan Brimob Polda Sulteng yang sebelumnya menerima pelatihan dasar di Korps Brimob Kelapa Dua Depok, turut ambil bagian dalam latihan itu.

Pantauan TribunPalu.com, para penerjun dilepas dari ketinggian 6.000 kaki menggunakan helikopter Bell 429 P-3203 milik Polda Sulteng.

Komandan Batalyon A Pelopor Satuan Brimob Polda Sulteng Kompol Anjil Faozi menyebutkan, kegiatan itu merupakan program tahunan untuk meningkatkan kesiapan operasional personel Brimob.  

"Untuk latihan Terjun Payung  ini, kami berkolaborasi dengan otoritas Bandara Mutiara Sis Al Jufri Palu, dalam rangka meningkatkan kemampuan infiltrasi udara yang dimiliki oleh Satbrimob Polda Sulteng," ujar Kompol Anjil Faozi.  

Baca juga: Syukuran HUT ke-50, Pasukan Gegana Nongki Bareng Dansat Brimob Polda Sulteng di Markas

Ia menambahkan, latihan itu dirancang secara komperehensif, dimulai dengan seleksi ketat meliputi tes kesehatan dan psikologi. 

Peserta terjun dipilih dari personel terbaik Brimob Polda Sulteng. 

Mereka juga dibekali pelatihan teknik dasar di Pondok Cabe, Tangerang, sebelum memulai latihan Terjun Payung di Palu.  

Kompol Anjil Faozi menambahkan, Dalam latihan ini, para penerjun dilepas dari ketinggian 6.000 kaki menggunakan helikopter. 

"Tujuannya adalah agar para personel mampu beradaptasi dengan berbagai jenis pesawat dalam tugas infiltrasi udara," ujar Kompol Ajil Faozi.  

Meski menantang, latihan itu berjalan tanpa kendala berarti. 

Para personel telah dibekali dengan pelatihan intensif mulai dari teknik pelipatan parasut, pengendalian parasut, hingga pendaratan.  

Baca juga: Prediksi Skor Ipswich Town vs Newcastle : Ipswich Belum Pernah Menang di Kandang, Malam Ini Saatnya?

Menurut Kompol Anjil, latihan itu juga mencatat sejarah baru bagi Satbrimob Polda Sulteng,  karena untuk pertama kalinya, 30 putra daerah terpilih menjadi penerjun payung.

"Kami berharap selain meningkatkan kemampuan personel, mereka juga dapat menjadi atlet dirgantara yang mengharumkan nama daerah, bahkan negara, di tingkat internasional," lanjut Kompol Anjil.  

Dia menyampaikan apresiasinya  pihak Bandara Mutiara Sis Aljufri atas dukungan dan kolaborasi yang telah terjalin.

"Atas kolaborasi ini, kita mampu menciptakan talenta-talenta muda di bidang olahraga dirgantara," tuturnya.

(*)