Gubernur Marah di DPRD Sulteng
Gubernur Rusdy Mastura Murka sampai Pukul-pukul Meja Sekprov Sulteng di DPRD, Ada Apa?
Rapat yang dipimpin Ketua DPRD Sulteng M Arus Abdul Karim itupun ditunda hingga Jumat, 27 Desember 2024.
Murka Rusdy Mastura tak hanya sampai di situ.
Pria 74 tahun itu naik pitam lagi saat Wakil Ketua DPRD Sulteng Aristan membacakan tanggapan Fraksi Nasdem atas evaluasi anggaran Pemprov Sulteng.
Itu terjadi saat Aristan menyampaikan paparannya.
Anggota DPRD Sulteng Muhammad Safri menilai hal yang disampaikan Aristan tidak substansial.
Tak lama setelahnya, Gubernur berdiri dari kursinya dengan mata melotot ke arah Aristan.
Ketua DPRD Arus Abdul Karim memegang erat tangan Rusdy Mastura dan menuntunnya duduk kembali.
Pada saat itu juga, Anggota DPRD Fraksi Golkar, Yus Mangun juga mencoba mencairkan suasana dengan berbicara di mic.
Baca juga: Legislator Sonny Tandra Usulkan Penambahan Anggaran untuk Partai Politik
Rusdy kemudian mendatangi meja Sekprov Novalina.
Rusdy Mastura menunjuk-nunjuk ke arah Novalina dan dan memukul-mukul meja.
Rusdy Mastura kemudian kembali ke mejanya dan ditenangkan sejumlah anggota dewan.
Yaitu Sonny Tandra, Arus Abdul Karim, Yus Mangun, dan Syarifudin Hafid.
Gaya Komunikasi
Informasi diperoleh TribunPalu.com, Gubernur Sulteng murka karena Ketua Tim TAPD Novalina Wiswadewa tak melaporkan terkait agenda rapat di DPRD Sulteng itu.
Rusdy Mastura kabarnya menghadiri rapat itu setelah mendapat informasi pegawai.
Informasi lain menyebutkan bahwa Rusdy Mastura tidak marah hanya kepada Novalina melainkan kepada seluruh Tim TAPD.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.