Berita Viral
Guru di Bekasi Mendadak Resign Massal, Akui Tak Tahan Diperlakukan Bak ART oleh Pimpinan Yayasan
Sebanyak 7 Guru di Bekasi kompak resign massal usai mengaku diperlakukan seperti ART oleh kepala yayasan sekolah.
TRIBUNPALU.COM - Sebanyak 7 Guru di Bekasi kompak resign massal usai mengaku diperlakukan seperti ART oleh kepala yayasan sekolah.
Hal itu terjadi di sekolah swasta elite Al Kareem Islamic School di Jalan Baru Perjuangan RT 04 RW 11 Marga Mulya, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi.
Atas perlakuan itu, para guru kompak resign atau berhenti kerja massal bersama jajaran seprofesinya yang berlangsung sejak Jumat (13/6/2025).
Banyak perlakuan yang tak masuk akal di luar jobdesk mereka dari kepala yayasan sekolah tersebut.
Seperti diketahui, alasan para guru melakukan resign massal juga dikarenakan sejumlah faktor.
Seorang guru di sekolah tersebut, Anisa Dwi Zahra menjelaskan dirinya sempat diminta membeli ayam goreng untuk diberikan kepada anak pemilik yayasan.
Pembelian ayam goreng juga diminta pihak yayasan di tempat yang memiliki jarak dinilai Anisa cukup jauh dari lokasi sekolah.
"Saya juga pernah disuruh membeli ayam fried chicken jauh-jauh ke Jatiasih sedangkan fried chicken di sekitar sini (Bekasi Utara) kan juga ada, saya sudah komplain, kenapa harus beli jauh-jauh, terus dari pihak yayasan tidak tahu alesannya apa, akhirnya saya jalan," tutur Anisa, Senin (16/6/2025).
Meskipun Anisa mengaku kerap diberikan uang tambahan, tapi ia tetap menyampaikan keberatan.
"Dapet uang bensin, tapi sangat keberatan karena jauh sih, jarak dari sini ke tempat ayamnya itu emang lumayan kan," ucapnya.
Sementara tenaga pelajar lainnya, Raihan Tri Wahyudi menegaskan juga serupa mengalami nasib seperti Anisa.
Setiap hari sebelum bekerja, Raihan justru diminta ke kediaman pemilik yayasan terlebih dahulu untuk mengantar sekolah.
"Setiap hari sebelum saya bekerja, harus ke rumah beliau (Pemilik yayasan) untuk mengantar anak-anaknya berangkat sekolah," tegas Raihan.
Raihan mengatakan berat mengungkapkan penolakan ketika ditugaskan oleh pemilik yayasan atas dasar status karyawan dengan pimpinan.
Sehingga dirinya mengaku terpaksa melakukannya.
Insiden Bendera Terbalik di Mamasa, Bupati Sampaikan Permintaan Maaf |
![]() |
---|
Viral di Pinrang Sulsel, Pria Nyamar Jadi Pengantin Perempuan Demi Tipu Calon Suami Rp28 Juta |
![]() |
---|
Viral, Pengajian Umi Cinta di Bekasi Dibubarkan Warga karena Diduga Sesat |
![]() |
---|
Modal Rp50 Ribu dan Jalan Kaki, Hendy Asal Tangerang Tembus Mekkah dalam 9 Bulan |
![]() |
---|
Keluarga Prada Lucky Kecewa, Tahu Penetapan Empat Tersangka dari Media |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.