Palu Hari Ini

Hotel Santika Palu Angkat Kreativitas Anak Lewat Lomba Menggambar dan Literasi Parenting

Setiap momen liburan sekolah, hotel ini rutin menggelar lomba menggambar atau mewarnai sebagai ajang penyaluran bakat dan imajinasi anak-anak.

Penulis: Robit Silmi | Editor: Fadhila Amalia
Robit/TribunPalu.com
Hotel Santika Palu terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung kreativitas anak-anak di Kota Palu.  

Laporan Wartawan TribunPalu.com, Robit Silmi

TRIBUNPALU.COM, PALU – Hotel Santika Palu terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung kreativitas anak-anak di Kota Palu

Setiap momen liburan sekolah, hotel ini rutin menggelar Lomba menggambar atau mewarnai sebagai ajang penyaluran bakat dan imajinasi anak-anak.

Baca juga: Seniman Palu M Febriandy Jadi Juri Lomba Menggambar di Santika Palu

Acara ini bekerja sama dengan Gramedia Palu, Santika mengadakan Lomba menggambar bertema Robocar Poli, Minggu (22/6/2025) di Ballroom Hotel Santika, Jalan Moh Hatta, Palu. 

Kegiatan ini diikuti 150 peserta dari dua kategori, kategori A (PAUD dan TK) sebanyak 57 peserta dan kategori B (kelas 1–3 SD) sebanyak 93 peserta.

“Setiap acara liburan sekolah, kita buat Lomba mewarnai atau menggambar. Ini sudah jadi agenda rutin tiap tahun ajaran baru,” ujar Buntoro Basuki Rahmat, General Manager Hotel Santika Palu, kepada sejumlah awak media.

Baca juga: Keluhkan Akses Terputus, Warga Desa Bajo dan Sama Bahari Parimo Minta Jembatan Darurat Dibangun

“Kita ingin mengangkat kreativitas anak-anak Palu yang bertalenta,” tambahnya.

Selain lomba menggambar, panitia juga menghadirkan sesi literasi parenting di akhir acara. 

Tema yang diangkat adalah Perkembangan Bahasa Anak Melalui Pola Asuh yang Tepat, dibawakan oleh dosen Universitas Tadulako (Untad). 

Baca juga: Wamendagri Bima Arya Pelajari Penjualan 4 Pulau Anambas di Situs Online

Sesi ini memberikan wawasan kepada orang tua mengenai peran penting pola asuh dalam mendukung tumbuh kembang bahasa anak.

Acara ini tidak hanya menjadi ruang ekspresi anak, tapi juga menjadi forum edukatif bagi orang tua. 

Sementara anak-anak sibuk menggambar, para orang tua mendapatkan pengetahuan tambahan seputar dunia pengasuhan.

Para pemenang dari masing-masing kategori mendapatkan hadiah total senilai Rp1 juta, termasuk uang tunai, sertifikat, dan trofi.

Baca juga: Harga Bapok di Pasar Palu dan Sigi Beda Tipis, Bawang Merah di Ranggulalo Capai Rp60 per Kg

Penilaian lomba dilakukan oleh dewan juri profesional, salah satunya M. Febriandy, pelukis asal Palu yang dikenal dengan karya lukisan manusia kardus.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved