Donggala Hari Ini

UNTAD dan UGM Kolaborasi Hadirkan KKN PPM di Donggala, Fokus pada Pemberdayaan dan Pariwisata

Kegiatan KKN PPM ini dipusatkan di dua desa di Kecamatan Banawa Tengah, yakni Desa Towale dan Desa Limboro, dan akan berlangsung selama 50 hari.

Penulis: Misna Jayanti | Editor: Regina Goldie
HANDOVER / HUMAS PEMKAB DONGGALA
KKN DONGGALA - Semangat kolaborasi dan pengabdian kepada masyarakat digaungkan melalui kerja sama antara dua perguruan tinggi Universitas Tadulako (Untad) dan Universitas Gadjah Mada (UGM). 

Laporan Wartawan TribunPalu, Misna Jayanti

TRIBUNPALU.COM, DONGGALA - Semangat kolaborasi dan pengabdian kepada masyarakat digaungkan melalui kerja sama antara dua perguruan tinggi Universitas Tadulako (Untad) dan Universitas Gadjah Mada (UGM).

Keduanya resmi menghadirkan program Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan kepada Masyarakat (KKN PPM) di Kabupaten Donggala.

Kegiatan KKN PPM ini dipusatkan di dua desa di Kecamatan Banawa Tengah, yakni Desa Towale dan Desa Limboro, dan akan berlangsung selama 50 hari ke depan.

Dosen Pendamping Lapangan KKN UGM, Prof Nizam menyampaikan bahwa program yamg dilaksanakan mahasiswa KKN ini diantaranya yaitu pemberdayaan masyarakat, masalah pertanian, perikanan, kesehatan dan terutama pariwisata.

Hal ini disesuaikan dengan masukan langsung dari pemerintah desa setempat yang melihat potensi pariwisata Donggala, khususnya di dua desa tersebut, masih belum tergarap maksimal.

"Ini permintaan dari Pak Kades karena potensi pariwisatanya sangat besar," ujarnya.

Ia juga menitipkan pesan khusus kepada masyarakat agar menyambut para mahasiswa dengan hangat dan menjadikan mereka bagian dari keluarga.

"Kami hanya titip kepada masyarakat, jadikanlah adik-adik ini sebagai putra dan putri kalian mohon dibimbing dan diarahkan. Saya juga beri tugas mencatat berbagai macam budaya masyarakat untuk memberikan nilai tambah bagi pariwisata," ungkap Nizam.

Sementara itu, Wakil Rektor I Bidang Akademik UNTAD, Prof Andi Rusdin menyampaikan bahwa program ini akan memberikan manfaat besar, tidak hanya bagi masyarakat, tetapi juga bagi mahasiswa agar dapat meningkatkan kemandirian.

Melalui kegiatan lapangan ini, mahasiswa dapat mengasah keterampilan sosial, problem solving, dan leadership secara langsung.

"Dengan kegiatan kolaboratif yang kita lakukan antara UNTAD dan UGM memberikan progresif komprehensif, sehingga program yang ada nantinya lebih bermanfaat bagi masyarakat khususnya masyarakat Kabupaten Donggala," ujarnya.

Wakil Rektor I Bidang Akademik UNTAD itu juga menyampaikan apresiasi tinggi kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Donggala, khususnya Bupati dan Wakil Bupati, atas dukungan penuh dan penyambutan yang luar biasa. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved