Dapat Mandat dari PAN untuk Maju di Pilkada Sulteng 2020, Pasha Ungu: InsyaAllah Kami Laksanakan
Pasha Ungu mendapatkan mandat dari Partai Amanat Nasional (PAN) untuk maju dalam Pilkada Sulteng tahun 2020.
TRIBUNPALU.COM - Wakil Wali Kota Palu, Sigit Purnomo Said atau yang akrab disapa Pasha Ungu mendapatkan mandat dari Partai Amanat Nasional (PAN) untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (pilkada) Sulawesi Tengah tahun 2020.
Lewat unggahan di akun Instagramnya, Pasha memberikan ucapan terima kasih untuk ketua umum PAN Zulkifli Hasan dan sekretaris jenderal PAN Eddy Soeparno.
Dalam unggahan tersebut Pasha tampak memposting fotonya bersama dua petinggi partai PAN dan juga surat rekomendasi calon nama calon pilkada.
Di dalam surat tersebut tertulis nama Sigit Purnomo Syamsuddin sebagai Calon Gubernur/Wakil Gubernur Sulawesi Tengah Periode 2020-2025.
"Bismillaahirrahmaanirrahiimm.. izinkan kami menghaturkan rasa terima kasih yang setinggi-tingginya kepada ketua umum partai amanat nasional bapak @zul.hasan serta sekretaris jenderal partai amanat nasional bapak @eddy_soeparno atas kepercayaan yang diberikan kepada kami untuk mengikuti kontestasi pemilihan kepala daerah (Pilkada) gubernur/wakil gubernur Sulawesi tengah yang akan diselenggarakan pada 2020 tahun depan," tulis Pasha.
Pasha berjanji nantinya ia akan amanah dan bertanggung jawab terhadap kepercayaan yang telah diberikan kepadanya.
"Insya Allah amanah dan tanggung jawab ini akan kami jaga dan kami laksanakan sebaik-baiknya..semoga kedepan partai PAN tetap jaya,solid dan bersahaja," sambung Pasha.
Pasha Menyatakan Siap Maju dalam Pilkada Sulteng
Pasha mengungkapkan kesiapannya jika diperintahkan oleh DPP PAN untuk maju di pilgub Sulteng
"Sejauh ini perintahnya sudah ada (maju pilgub sulteng, red), perintahnya DPP PAN harus maju (pimilihan, red) gubernur," jelas Pasha, dikutip dari Tribunnews.com.
Namun lanjut Pasha, pada waktu itu menyatakan, dirinya sampai belum menjawab dan menyatakan sikap.
Dirinya masih fokus pada program pascabencana di Kota Palu.
Sebab, sebentar lagi akan ada peringatan satu tahun bencana.
"Saya tidak mau terkesan kalau Pasha malah sibuk urusin pilkada, nanti akan ada saatnya, begitu ada saatnya, kita pun tidak bisa ngomong apa-apa," tandasnya.
Pasha Minta Tenggat Waktu 1 Tahun untuk Tentukan Sikap Politik