TRIBUNPALU.COM - Jelang turnamen pamungkas BWF World Tour Finals tahun ini, para atlet papan atas berlomba meraih poin demi poin untuk masuk dalam kualifikasi turnamen penutup tahun tersebut.
Tak heran jika sebulan jelang BWF World Tour Finals, persaingan antara atlet unggulan kian panas.
Perubahan capaian disetiap sektor terus terjadi sehingga mau tak mau para atlet harus terus mengumpulkan poin baik untuk BWF World Tour Finals maupun Olimpiade 2020.
Kejutan pun terjadi di detik-detik terakhir turnamen tahun ini.
Seperti kemenangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti di Denmark Open dan French Open tahun ini.
• Momen Romantisnya Bukan Settingan dan Gimmick, Praveen Jordan Akui Ajak Melati: Gandengan Yuk!
Tak kalah menarik, hasil final turnamen pekan ini, Fuzhou China Open 2019 pun juga menarik untuk dibahas.
Lantaran dominasi kuat dari Jepang di laga final Haixia Olympic Sports Center, Fuzhou, China rupanya memberikan tekanan tersendiri untuk tuan rumah.
Bagaimana tidak, tuan rumah hanya meloloskan tiga wakilnya di rumah sendiri.
Hasilnya, dua gelar diraih di sektor ganda campuran dan tunggal putri.
Tak hanya itu, Jepang yang mengirimkan empat wakilnya hanya berhasil membawa pulang dua gelar.
Satu gelar terakhir, dibawa pulang oleh sang empu juara bertahan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.
Berikut TribunPalu.com rangkum dari berbagai sumber soal fakta-fakta menarik laga final Fuzhou China Open 2019.
Fakta Menarik setiap Sektor
Dikutip TribunPalu.com dari akun Twitter @BadmintonTalk, di setiap sektor berhasil membuat perubahan usai gelaran turnamen Fuzhou China Open 2019.
Di sektor ganda putri, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota membuat pencapaian berlapis usai merebut gelar kampiun.