Laporan Wartawan TribunPalu.com, Zulfadli
TRIBUNPALU.COM, PALU – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dicanangkan pemerintah pusat mulai memasuki tahap uji coba di Kota Palu, Sulawesi Tengah. Dua sekolah yang ditunjuk sebagai pelaksana awal program ini adalah SMA Negeri 2 Palu dan SMK Negeri 1 Palu.
Kepala SMA Negeri 2 Palu, Eddy Siswanto, menyambut positif penunjukan sekolahnya sebagai bagian dari uji coba program tersebut.
Eddy Siswanto menilai program ini merupakan langkah strategis pemerintah dalam mendukung peningkatan gizi dan kesehatan peserta didik.
Baca juga: Indonesia Resmi Jadi Anggota Penuh BRICS, China Sambut Positif
“Alhamdulillah, kami merasa bangga dan bersyukur karena SMA Negeri 2 Palu dipercaya untuk melaksanakan uji coba program Makan Bergizi Gratis ini. Program ini sangat penting dalam memastikan asupan gizi yang baik bagi siswa, sehingga dapat mendukung proses pembelajaran secara optimal,” ujar Eddy Siswanto saat ditemui di Palu, Sabtu (6/1/2025).
Data Siswa Sudah Disiapkan
Lebih lanjut, Eddy Siswanto menjelaskan bahwa pihaknya telah mempersiapkan berbagai data terkait kondisi kesehatan siswa untuk mendukung implementasi program ini.
“Kami sudah melakukan pendataan kepada siswa, termasuk mereka yang memiliki alergi makanan. Data tersebut sudah diserahkan ke tim Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) sebagai bahan pertimbangan dalam penyusunan menu makanan,” jelas Eddy Siswanto.
Selain itu, SMA Negeri 2 Palu juga telah menghimpun data berat badan dan tinggi badan para siswa untuk memastikan bahwa asupan gizi yang diberikan sesuai dengan kebutuhan masing-masing peserta didik.
Baca juga: Patrick Kluivert Gantikan Shin Tae-yong, Resmi Jadi Pelatih Timnas Indonesia
“Kami berharap program ini benar-benar memperhatikan kebutuhan gizi anak-anak kami, sehingga hasilnya maksimal dalam mendukung kesehatan dan perkembangan mereka,” tambah Eddy.
Dukungan Penuh dan Harapan Keberlanjutan Program
Menurut Eddy Siswanto, sebanyak 1.400 siswa SMA Negeri 2 Palu telah didaftarkan sebagai penerima manfaat dalam program ini. Data tersebut telah diserahkan kepada tim SPPG untuk diverifikasi lebih lanjut.
“Kami berharap seluruh siswa kami dapat diakomodir dalam program ini, karena manfaatnya sangat besar dalam meningkatkan kualitas pendidikan melalui dukungan gizi yang memadai,” katanya.
Baca juga: Hadianto Rasyid Harap Praja IPDN Miliki Jiwa Bekerja dan Melayani
Eddy Siswanto juga menekankan pentingnya keberlanjutan program ini agar manfaat jangka panjangnya bisa dirasakan oleh siswa secara maksimal.
“Kita berharap program ini tidak hanya berlangsung sementara, melainkan bisa berkelanjutan. Insyaallah, kami dari SMA Negeri 2 Palu sudah sangat siap melaksanakan program ini,” pungkasnya.
Rapat Koordinasi dan Tindak Lanjut
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Sulawesi Tengah, Yudiawati Vidiana, menyampaikan bahwa program MBG ini masih dalam tahap uji coba dengan pembiayaan yang bersumber dari dana pribadi Presiden RI.