Identitas Sopir Rantis Brimob Terungkap, Bripka R Mengaku Pandangan Terhalang Asap saat Lindas Ojol

TRIBUNPALU.COM - Sopir kendaraan rantis Brimob yang menewaskan driver ojol Affan Kurniawan (21) akhirnya terungkap.

Ia adalah Bripka R.

Identitasnya terungkap dalam konferensi pers yang diadakan oleh pihak kepolisian pada Jumat (29/8/2025).

Selain Bripka R, ada enam anggota Brimob lain di dalam kendaraan tersebut.

Kadiv Propam Polri Irjen Pol Abdul Karim mengungkap identitas mereka.

Ia memimpin langsung konferensi pers tersebut.

Baca juga: Puluhan Ojol Turut Bersolidaritas Pada Aksi 1000 Lilin di Lapangan Vatulemo

"Ditemukan dua orang yang duduk di depan, termasuk pengemudi kendaraan tersebut. Dan lima orang lainnya dalam posisi duduk di belakang," ujar Abdul Karim dalam konferensi persnya, Jumat (29/8/2025).

Diketahui Bripka R sebagai sopir, ada Kompol C yang duduk di sebelahnya. Keduanya berada di kursi depan.

Sementara itu, lima anggota lainnya duduk di bagian belakang. Mereka adalah Aipda R, Briptu D, Bripda M, Bharaka J, dan Bharaka Y.

"Ini hasil sementara yang sudah kita dapatkan, yang sudah terkonfirmasi, dan kita sudah pastikan."

"Sedangkan untuk substansi atau masalah lainnya, ini masih dalam tahap pemeriksaan dan klarifikasi," ujar Abdul Karim.

Pemeriksaan dilakukan oleh Divisi Propam Mabes Polri dan Propam Mako Brimob. Mereka akan mengusut tuntas insiden ini.

Baca juga: Jadwal dan Lokasi Terdampak Pemeliharaan PLN Sabtu 30 Agustus 2025, Ini Daftarnya

Pengakuan Sopir Bripka R

Dalam pemeriksaan, Bripka R memberikan pengakuan yang mengejutkan.

Ia menjelaskan situasi di lokasi kejadian.

Ia mengaku sulit melihat kondisi di sekitarnya.

Pandangannya terhalang asap tebal dan lemparan batu.

Kaca rantis yang ia kemudikan juga berwarna gelap.

Ini semakin membatasi jarak pandangnya.

Situasi tersebut terjadi di tengah aksi unjuk rasa yang ricuh. Jalanan saat itu dipenuhi dengan massa.

Bripka R merasa terjebak dalam kondisi yang sangat mencekam. Ia merasa tidak punya pilihan lain.

"Kalau tidak saya terobos, selesai sudah," ujar Bripka R saat diperiksa.

Ungkapan ini menggambarkan keputusasaan yang ia rasakan.

Karena pandangannya terhalang, ia tidak menyadari keberadaan Affan Kurniawan.

Affan sedang melintas di jalur yang sama.

Insiden fatal pun tidak terhindarkan.

Rantis yang dikemudikannya melindas Affan hingga tewas.

Sosok Affan Kurniawan 

Sosok Affan Kurniawan dikenal sebagai tulang punggung keluarga.

Ia sehari-hari berjuang keras demi membantu perekonomian keluarganya.

Menurut Muri, pemilik kontrakan di Jalan Tayu, Menteng, Jakarta Pusat, Affan sangat diandalkan oleh ibunya.

"Dia tulang punggung keluarga, diandalkan ibunya banget," kata Muri, dikutip dari Kompas.com, Jumat (29/8/2025)

 Untuk memenuhi kebutuhan keluarga, Affan Kurniawan menarik ojek online.

Baca juga: Rekam Jejak Ahmad Sahroni, Dicopot dari Pimpinan Komisi III DPR Imbas Pernyataan Orang Tolol

Sebelumnya, ia juga pernah bekerja sebagai seorang satpam.

Muri menambahkan, Affan adalah sosok yang sangat rajin.

Setiap hari, ia sudah keluar rumah sejak pagi buta. "Pagi jam 05.30 udah keluar rumah. Siang istirahat, sore keluar lagi," kenang Muri.

Affan, yang tinggal di kontrakan 3x11 meter bersama tujuh orang lainnya, memiliki orang tua yang bekerja serabutan.

Ia juga memiliki seorang adik perempuan yang masih duduk di bangku SMP.

Tragisnya, nyawa Affan tak tertolong setelah ia ditabrak dan dilindas mobil Rantis Brimob di kawasan Pejompongan, Jakarta Pusat, pada Kamis malam (28/8/2025).

 Ia sempat dilarikan ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), namun nyawanya tak dapat diselamatkan.(*)

(Bangkapos.com/Serambinews.com/Kompas.com)