PT Vale

PT Vale Salurkan Bantuan Air Bersih Pasca Kebocoran Pipa di Towuti Luwu Timur

PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) bergerak cepat mengatasi krisis air bersih di Dusun Molindowe, Desa Lioka, dan Desa Timampu,

Editor: Lisna Ali
handover
PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) bergerak cepat mengatasi krisis air bersih di Dusun Molindowe, Desa Lioka, dan Desa Timampu, Kecamatan Towuti, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan. 

TRIBUNPALU.COM - PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) bergerak cepat mengatasi krisis air bersih di Dusun Molindowe, Desa Lioka, dan Desa Timampu, Kecamatan Towuti, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan.

Krisis ini terjadi akibat dampak kebocoran pipa minyak di area tersebut.

Begitu laporan diterima melalui posko pengaduan, tim darurat PT Vale langsung menyalurkan bantuan pasokan air bersih.

Pasokan air bersih secara rutin menggunakan mobil tangki telah menjangkau empat kepala keluarga (KK) di area hulu dan lima belas KK di Desa Timampu.

Selain itu, perusahaan juga menyediakan tangki, tandon penampung, dan jaringan selang untuk memudahkan warga mendapatkan air.

Baca juga: Soal dan Kunci Jawaban PTS Matematika Kelas 8 Semester 1 Kurikulum Merdeka: Materi Fungsi Matematika

Distribusi air bersih ini dilakukan rutin menggunakan mobil tangki.

Setiap dua hari sekali, warga menerima pasokan untuk kebutuhan minum, memasak, hingga aktivitas sehari-hari. 

Bantuan ini akan terus disalurkan setiap dua hari sekali hingga hasil uji laboratorium memastikan kualitas air di wilayah terdampak kembali aman untuk dikonsumsi.

“Kami memahami betapa pentingnya akses air bersih bagi warga. Karena itu, begitu menerima laporan, tim segera turun dengan solusi cepat. Ini bukan sekadar bantuan teknis, tetapi bentuk kepedulian kami kepada masyarakat.” kata Head of External Relations PT Vale, Endra Kusuma kepada TribunPalu.com, Senin (1/9/2025).

Baca juga: Kantor DPRD Banggai Sulteng Lengang Jelang Aksi Demonstrasi Mahasiswa dan Masyarakat

Kisah Dusun Molindowe dan Timampu bermula dari aduan warga yang langsung disampaikan melalui mekanisme grievance PT Vale.

Hingga hari ke-9, tercatat 130 aduan resmi telah diterima melalui Posko Pengaduan & Informasi di Kantor Camat Towuti maupun Hotline 24 jam.

Dari jumlah itu, 44 persen telah ditangani tuntas, 48 % sedang dalam proses penyelesaian, dan 8 % masih dalam tahap verifikasi.

Data ini menunjukkan bahwa setiap aduan bukan hanya dicatat, melainkan juga menjadi kompas bagi perusahaan dalam menetapkan langkah pemulihan.

Bantuan air bersih untuk warga Molindowe dan Timampu adalah salah satu bukti nyata bagaimana suara masyarakat langsung ditindaklanjuti di lapangan.

Adapun Kepala Desa Timampu, Syamsul Rusdang, mengapresiasi langkah ini.

“Bantuan air bersih dari PT Vale sangat berarti bagi warga kami yang kesulitan. Kami berharap sinergi ini terus berlanjut sampai pemulihan tuntas. Kami juga mengajak masyarakat untuk aktif menyampaikan keluhan melalui Posko agar semua aduan bisa ter-update dan ditangani," jelas Syamsul Rusdang.

Di lokasi lain, Ketua BPD Timampu, Abdul Rahman, turut menambahkan apresiasi terhadap keterbukaan PT Vale.

“Kami menghargai adanya dialog langsung bersama masyarakat di Timampu. Memang sempat ada keterlambatan informasi dan sosialisasi, namun kini sudah direspons cepat oleh PT Vale melalui perbaikan komunikasi di lapangan. Kami berharap pola ini terus dipertahankan.” tuturnya.

Seiring dengan upaya pemulihan menyeluruh yang melibatkan pemerintah, masyarakat, dan tim ahli independen, PT Vale tetap berkomitmen mengurangi dampak serta memperbaiki kondisi lingkungan dan sosial secara bertahap, dengan transparansi sebagai landasan.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved