Satu Jenazah Ditemukan Mengapung di Perairan Bangkep, Diduga Korban KM Lintas Timur
Satu jenazah yang diduga korban KM Lintas Timur ditemukan mengapung di Perairan Bangkep, Sabtu (8/6/2019).
TRIBUNPALU.COM, PALU - Upaya pencarian dan terhadap para POB KM Lintas Timur yang tenggelam di Perairan Banggai Kepulauan (Bangkep) Sulawesi Tengah mulai membuahkan hasil.
Satu jenazah yang diduga korban KM Lintas Timur ditemukan mengapung di Perairan Bangkep, Sabtu (8/6/2019) hari ini.
Jenazah tersebut ditemukan oleh nelayan setempat sekitar pukul 10.30 WITA di perairan Bolubung, Kecamatan Bulagi Utara, Kabupaten Banggai Kepulauan.
"Iya betul, ada penemuan sosok mayat yang diduga penumpang KM Lintas Timur, Jaraknya kurang lebih tujuh mil dari garis pantai Desa Bolubung," ujar Kepala Kantor Basarnas Palu, Basrano

Setelah menerima informasi tersebut, Basrano langsung mengerahkan KN SAR Bhisma menuju lokasi untuk mengevakuasi jenazah yang diduga penumpang KM Lintas Timur itu.
Setelah tiba di lokasi pukul 13.07 WITA, korban selanjutnya dimasukkan ke kantong jenazah.
Jenazah tersebut kemudian diserahterimakan ke KN SAR Bhisma, untuk selanjutnya dibawah ke RSUD Luwuk untuk proses indentifikasi.
"Saat ditemukan kondisi mayat memakai lift jaket dan terdapat tato di tangan sebelah kanan, namun korban belum bisa diidentifikasi," kata Basrano.

• Kronologi Tenggelamnya KM Lintas Timur, 3 Orang Tewas Saat Berenang Menuju Daratan
• KM Lintas Timur Tenggelam di Perairan Selat Taliabo, 17 Awak Kapal Dikabarkan Hilang
Dengan ditemukannya satu orang korban hari ini, artinya jumlah korban KM Lintas Timur yang berhasil ditemukan kini sudah mencapai dua orang.
"Satu korban bernama Yakob selamat, sementara satu lagi meninggal dunia," jelas Basrano.
Sementara pencarian terhadap 16 korban lainnya masih terus dilanjutkan.
Setidaknya sebanyak lima unit peralatan yang digunakan dalam proses pencarian korban KM Lintas Timur, baik itu alat udara maupun laut.
Peralatan tersebut terdiri atas Heli Superpuma TNI AU (HR 3213), KN SAR Bhisma, RIB, Speedboat Polair, dan Rubber boat.
Sebelumnya, KM Lintas Timur tenggelam di perairan Banggai Laut, Sabtu (1/6/2019).
Kapal berawakkan 18 orang dan dinakhodai Kapten Kapal Martinus Matitaputi.
Kapal tersebut tenggelam saat dalam perjalanan mengangkut 3.000 ton semen dari Pelabuhan Bitung, Manado, Sulawesi Utara menuju Morowali, Sulawesi Tengah.
Satu orang awak kapal bernama Yakob, ditemukan selamat di koordinat 1°42'43.14" S - 122°25'6.54" E.
(Tribunpalu.com/Abdul Humul Faaiz)