Viral Video Warga Petobo Temukan Uang di Kawasan Terdampak Likuefaksi Gempa Palu

TRIBUNPALU.COM - Gempa bumi bermagnitudo 7,4 tahun 2018 silam yang terjadi di Palu menimbulkan berbagai kerugian material maupun korban jiwa.

Selain itu, fempa juga memicu fenomena likuefaksi muncul dan merusak tanah Petobo, serta perumahan Balaroa dan Jono Oge.

Perumahan warga di tanah Petobo, Balaroa, dan Jono Oge yang terkena dampak likuefaksi akibat gempa Palu itupun kini seperti lahan kosong yang rata dengan tanah.

Namun baru-baru ini sebuah peristiwa tak biasa terjadi di tanah Petobo, Palu.

Warga Petobo, Palu temukan uang jutaan rupiah berserakan di tanah di area terdampak likuefaksi akibat gempa Palu.

Hal tersebut tersebut terlihat dalam video yang diunggah akun Instagram @makassar_iinfo, Jumat (7/6/2019)

Terlihat jelas uang pecahan Rp100.000, dan Rp50.000 berserakan di tanah yang tertimbun dengan batu-batuan.

Uang-uang tersebut pun terlihat sudah lusuh.

Warga pun ramai-ramai melihat peristiwa tersebut.

Beberapa warga juga terlihat merapikan uang tersebut.

Diduga uang yang berserakan tersebut milik korban gempa dan tsunami yang terjadi di Palu saat itu.

Diketahui sebelumnya guncangan gempa Palu kala itu mengakibatkan bencana tsunami yang menghantam pesisir pantai kota Palu dan Kabupaten Donggala.

Tidak hanya tsunami, gempa Palu juga mengakibatkan fenomena likuifaksi di daerah Petobo dan Balaroa.

Getaran gempa palu membuat perubahan perilaku tanah yang sebelumnya padat menjadi cair.

Perubahan sifat tanah tersebut membuat rumah-rumah yang berdiri di atas tanah Petobo dan Balaroa bergeser dan tertimbun oleh tanah.

Mengutip laman Tribunnews.com, korban likuefaksi gempa Palu di tanah Petobo, Balaroa, dan Jono Oge yang diduga tertelan lumpur diduga berjumlah lima ribu orang.

Artikel ini telah tayang di grid.id dengan judul Heboh! Warga Petobo Temukan Uang Jutaan Rupiah Berserakan di Tanah, Diduga Milik Korban Tsunami Palu