Gunung Api Stromboli di Italia Kembali Meletus, Satu Orang Pendaki Dilaporkan Tewas

Seorang turis yang sedang mendaki Gunung Stromboli ikut tewas saat terjadi erupsi, dan beberapa korban lainnya menderita luka-luka.

Tangkapan layar video YouTube/Guardian News
Gunung Stromboli meletus pada Rabu (03/7/2019) waktu setempat. 

TRIBUNPALU.COM - Gunung Stromboli kembali meletus, melemparkan abu tinggi ke langit dan asap menutupi lokasi tujuan wisata populer setempat.

Dikutip Tribunpalu.com dari The Guardian, letusan di Gunung Stromboli terjadi pada Rabu (03/7/2019) waktu setempat.

Letusan ini mengakibatkan sisi barat Pulau Mediterania Kecil di utara Sisilia, Italia terbakar.

Kru pemadam kebakaran datang ke lokasi kejadian untuk mengevakuasi warga, serta terdapat bantuan sebuah pesawat pemadam kebakaran Kanada.

Seorang turis yang sedang mendaki Gunung Stromboli ikut tewas saat terjadi erupsi, dan beberapa korban lainnya menderita luka-luka, ujar petugas pemadam kebakaran setempat.

Wisatawan sering mendaki ke puncak gunung berapi yang memiliki ketinggian 924 meter (3031 kaki) tersebut untuk melihat ke dalam kawah gunung berapi.

Di dalam kawah tersebut, wisatawan bisa melihat dari mana gumpalan kecil batuan cair secara teratur terlempar ke langit lewat letusan-letusan dengan berbagai skala.

Tiga puluh orang dievakuasi dari Desa Ginostra dengan hidrofoil, sedangkan kapal lain berpencar menuju lokasi lain mengevakuasi wisatawan lain.

Walikota Pulau Salina yang berada tak jauh dari Sisilia, Domenico Arabia, mengatakan bahwa pantai-pantai di pulau itu telah ditutup sebagai tindakan pencegahan.

Fiona Carter, seorang turis asal Inggris yang sedang berada di Pulau Panarea, 27 kilometer dari Stromboli mengatakan bahwa mendengar ledakan serta terlihat awan jamur dari Gunung Stromboli.

Semua orang tampak kaget dan kemudian terlihat lava merah panas mulai mengalir turun dari puncak gunung menuju desa kecil Ginostra.

Gunung Stromboli Meletus
Gunung Stromboli Meletus (www.theguardian.com)

"Awan menjadi lebih besar, putih dan abu-abu. Itu menyelimuti Ginostra dan sekarang awan telah menutupi Stromboli sepenuhnya. Beberapa kapal berangkat ke Stromboli." kata Fiona Carter.

Marco Neri, seorang ahli vulkanologi dari Institut Nasional Geofisika dan Vulkanologi Italia, mengatakan bahwa letusan relatif sangat jarang terjadi di Stromboli, terakhir letusan terjadi pada tahun 2007.

"Hari ini merupakan ledakan yang sangat dahsyat. Abu dan lapili (fragmen batu) terlempar ke udara hingga dua kilometer sebelum mendarat ke tanah dan mengenai sisi gunung. Ini jelas telah menyebabkan banyak kebakaran. Untungnya, erupsi telah mereda sekarang," kata Marco Neri.

Pulau Sisilia yang pernah menjadi latar bagi film 1950 Stromboli yang dibintangi Inggrid Bergman, serta pulau-pulau lain di Kepulauan Aeolian, telah menjadi lokasi favorit untuk destinasi liburan bagi orang kaya dan terkenal.

(TribunPalu.com/Sri Handayani)

Sumber: Tribun Palu
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved