Pemprov DKI Belum Tentukan Tempat untuk Para Pencari Suaka yang Menginap di Trotoar Kebon Sirih

TRIBUNPALU.COM - Pelaksana harian (Plh) Gubernur DKI Jakarta Saefullah mengatakan, para pencari suaka yang menginap di trotoar Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, belum tentu dipindah ke Gedung Jakarta Islamic Center, Jakarta Utara.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta belum memutuskan tempat untuk para pengungsi itu.

"Belum, belum (tentu dipindah ke Jakarta Islamic Center)," ujar Saefullah di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Rabu (10/7/2019).

Jika United Nations High Commissioner for Refugeest (UNHCR) meminta bantuan, kata Saefullah, Pemprov DKI kemungkinan akan menyediakan tenda di dekat Rumah Detensi Imigrasi Kalideres, Jakarta Barat, yang selama ini menjadi tempat penampungan para pencari suaka.

"Kita dekatkan dengan pusat penampungan mereka yang di Kalideres supaya kordinasinya gampang," kata Saefullah.

Hal ini berbeda dengan yang disampaikan Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi sebelumnya.

Prasetio mengatakan, para pencari suaka yang menginap di trotoar akan diberi tempat di Gedung Jakarta Islamic Center pada Rabu ini.

Prasetio mengaku iba melihat banyaknya para pencari suaka menginap di trotoar.

"Mereka saya panggil, kalau memang malam ini mereka berkoordinasi dengan teman-teman 241 orang yang ada di bawah, nanti akan kita pindahkan ke rencananya besok pagi, ke Islamic Center," ucap Prasetio, Selasa (9/7/2019) kemarin. (Kompas.com/Nursita Sari)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pencari Suaka di Trotoar Kebon Sirih Belum Tentu Dipindah ke Islamic Center"