Sebut Melahirkan Seperti Digelitik, Wanita Asal Skotlandia Punya 'Kekuatan Super' Tak Rasakan Sakit

Seorang wanita berusia 71 tahun asal Skotlandia memiliki kemampuan meminimalisir rasa sakit, kecemasan, dan kesedihan selama hidupnya.

abc.net.au
Jo Cameron asal Skotlandia memiliki mutasi genetik yang membuatnya tak bisa merasakan sakit, cemas, maupun depresi. 

TRIBUNPALU.COM - Seorang wanita berusia 71 tahun asal Skotlandia memiliki kemampuan 'super' meminimalisir rasa sakit, kecemasan, dan kesedihan selama hidupnya.

Mengutip laman This Is Insider, wanita tersebut bernama Jo Cameron dan 'kemampuan super' ini kemungkinan diakibatkan oleh mutasi genetik.

Jo mengatakan, kondisi uniknya tersebut memungkinkan dirinya untuk makan cabai Scotch Bennet yang tergolong sangat pedas.

Ia mengungkapkan cabai tersebut terasa seperti 'gelora yang menyenangkan' di mulutnya.

Jo juga mengatakan kepada The New York Times, melahirkan bayi rasanya seperti 'gelitikan', bahkan tanpa bius epidural.

Sepanjang hidupnya, Jo Cameron memang mengalami luka sayatan, luka bakar, atau bahkan patah tulang.

Namun, ia hampir sama sekali tidak merasakan sakit yang berarti.

Hal ini berarti, Jo Cameron juga hampir tidak pernah merasakan kecemasan maupun depresi, menurut The New York Times.

Beberapa tahun yang lalu, Jo Cameron harus menjalani operasi pada tangannya di Raigmore Hospital di Inverness, Skotlandia.

Jo Cameron asal Skotlandia memiliki mutasi genetik yang membuatnya tak bisa merasakan sakit, cemas, maupun depresi.
Jo Cameron asal Skotlandia memiliki mutasi genetik yang membuatnya tak bisa merasakan sakit, cemas, maupun depresi. (abc.net.au)

Kasus yang dialami Jo Cameron baru diperhatikan dokter setelah prosedur medis terbaru yang dijalaninya.

Ketika sudah masuk ke rumah sakit, Jo mendiskusikan tentang pereda rasa sakit dengan Dr. Devjit Srivastava.

Dr. Devjit yang selanjutnya menjadi peneliti dalam sebuah penelitian yang membahas kasus ini.

Jo Cameron memberitahu Dr. Devjit, ia yakin tidak membutuhkan apa pun untuk mengurangi rasa sakit.

Bahkan lebih anehnya lagi, satu-satunya obat pereda rasa sakit yang diandalkan Jo Cameron setelah menjalani bedah penggantian pinggul adalah paracetamol.

Paracetamol sendiri merupakan obat untuk meredakan rasa sakit seperti sakit kepala ringan.

Halaman
123
Sumber: Tribun Palu
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved