Nicholas Sean Tanggapi Pembangunan MRT: Laki-laki Harus Berani Ambil Keputusan Tidak Populer

Respon Nicholas Sean, Putra Ahok BTP Tentang MRT hingga Pembelajaran Sebagai Laki-laki Harus Mengambil Keputusan

TRIBUNPALU.COM - Putra Basuki Tjahaya Purnama, Nicholas Sean mengomentari peresmian MRT (Moda Raya Transportasi) Jakarta yang diresmikan oleh Presiden Jokowi pada Minggu, (24/3/2019).

Sebagaimana diketahui, pembangunan MRT Jakarta fase 1 yang merupakan jurusan Bundaran HI - Lebak Bulus itu telah resmi beroperasi seusai proses pembangunannya direncanakan selama 14 tahun.

Proses pembangunan MRT Jakarta dimulai ternyata memiliki dampak bagi kemacetan di ibu kota yang semakin tidak teratasi.

Hal tersebut pun dialami oleh sejumlah rekan dan teman Nicholas Sean, putra Ahok.

Nicholas Sean dalam akun Instagram pribadinya @nachoseann menuturkan, kemacetan jalanan akibat pembangunan MRT Jakarta itu mengakibatkan datangnya berbagai keluhan kepadanya untuk disampaikan kepada sang ayah yang kala itu menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta menggantikan Joko Widodo.

Putra Ahok itu mengaku, ia menyampaikan berbagai keluhan terkait pembangunan MRT dan berbagai infrastruktur lainnya yang mengakibatkan kemacetan luar biasa kepada sang ayah.

Nicholas Sean mengingat momen keluhan tersebut terjadi ketika masa kampanye 2017 sang ayah yang maju kembali mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta.

Meski mendapatkan berbagai keluhan dari teman-teman anaknya, Nicholas Sean menuturkan, sang ayah dengan tegas dan tanpa ragu menyatakan proses pembangunan harus tetap dilakukan meski nantinya berdampak pada kampanyenya.

Atas keinginan Ahok tersebut, Nicholas Sean menuturkan pembelajaran yang ia dapatkan dari seorang BTP.

Pembelajaran yang dimaksud adalah laki-laki harus mengambil keputusan paling tidak populer sekalipun, walaupun itu harus mengorbankan hal lainnya.

Akibat sikap Ahok itu kini Jakarta telah resmi memiliki MRT yang bisa dijadikan moda transportasi massal warganya.

Nicholas Sean pun berharap agar masyarakat bisa tertib menggunakannya.

Tanggapan Nicholas Sean mengenai MRT diunggah dalam akun Instagram @nachoseann yang diunggah pada Minggu (24/3/2019).

"Dulu papa @basukibtp pernah cerita, bahwa menanggulangi kemacetan adalah salah satu prioritas kerja dia ketika dia menjawab sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta pada tahun 2012, dan sebagai Gubernur DKI Jakarta ketika dia menggantikan Pak Jokowi sebagai Gubernur di tahun 2014. salah satu yang sering diceritakan beliau di rumah adalah mengenai MRT Jakarta. .
Dan yang paling saya ingat adalah ketika masa kampanye 2017 lalu, saya menyampaikan keluhan dari beberapa teman saya bahwa pembangunan MRT, LRT, dan beberapa ruas underpass dan flyover di Jakarta dalam waktu yang relatif dekat menyebabkan kemacetan yang luar biasa, tentu tidak perlu analisa politik untuk mengatakan bahwa itu berpengaruh negatif kepada usaha kampanye Papa.
.
Tetapi Papa dengan tegas dan tanpa keraguan menyatakan, bahwa ini semua harus dilakukan, apapun dampaknya kepada kampanye dia. Dia hanya ingin pembangunan sarana-sarana transportasi tersebut bisa segera selesai, dia hanya ingin masalah kemacetan di Jakarta bisa segera diselesaikan. Dari situlah saya belajar, bahwa laki-laki harus mengambil keputusan paling tidak populer sekalipun, walaupun itu harus mengorbankan hal lainnya.
.
Selamat beroperasi MRT Jakarta, semoga benar-benar bisa menjadi moda transportasi yang dibanggakan oleh Jakarta dan Indonesia. semoga semua sarana prasarana bisa dirawat, dan juga mayarakat bisa tertib menggunakannya," tulis Sean.