Retno Marsudi Jelaskan Bagaimana Kerusuhan 22 Mei di Pandangan Dunia Internasional

Kerusuhan pasca-Pemilu 2019 yang terjadi pada 22 Mei lalu menjadi sorotan internasional.

Dok. Humas Kementerian Luar Negeri
Menlu RI Retno Marsudi memimpin debat terbuka Dewan Keamanan PBB (DK PBB )dengan tema Menabur Benih Perdamaian: Meningkatkan Keselamatan dan Kinerja Misi Pemeliharaan Perdamaian (MPP) PBB? di Markas PBB di New York, Rabu (7/5/19) 

TRIBUNPALU.COM - Kerusuhan pasca-Pemilu 2019 yang terjadi pada 22 Mei lalu menjadi sorotan internasional, sejumlah negara sahabat pun memberikan tanggapan.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, negara- negara sahabat tidak memandang kerusuhan yang terjadi di pusat kota Jakarta pada 22 Mei 2019 sebagai sebuah persoalan serius.

Meski tetap dianggap sebagai sebuah kekacauan, menurut Retno, sejumlah negara melihat Pemerintah Indonesia masih dapat mengendalikan situasi tersebut.

"Mereka menyebutnya sebagai 'riot' kalau diikuti di media. Tapi, dunia internasional melihat situasi itu so far porsinya pas," ujar Retno saat dijumpai di Kompleks Istana Presiden, Jakarta, Senin (27/5/2019).

Menurut Retno, kerusuhan itu juga tak membendung ucapan selamat dari para pemimpin negara sahabat terhadap Joko Widodo-Maruf Amin.

Hingga hari ini, sudah ada 40 pemimpin negara sahabat dan 3 organisasi internasional yang mengucapkan selamat untuk Jokowi yang kembali terpilih.

"Tadi saya juga melaporkan kepada Presiden Jokowi bahwa Presiden Timor Leste itu juga ingin melakukan pembicaraan dengan Presiden untuk menyampaikan ucapan selamat," ujar Retno.

Akan tetapi, saluran komunikasi tersebut diakui agak berbeda dari tradisi sebelumnya yang melalui jalur diplomatik.

Kini, komunikasi bisa dilakukan melalui telepon langsung, maupun menyampaikan ucapan selamat melalui media sosial.

"Karena teknologi baru, sehingga mereka mengucapkan selamat, ada yang melalui Twitter, menelepon langsung. Meski, masih banyak juga negara yang menggunakan cara tradisional melalui saluran diplomatik," ujar Retno.

"Tapi kalau begitu kan agak memakan waktu yang cukup lama. Kalau lewat Twitter kan cepat, juga memakai telepon," lanjut dia.

(Kompas.com/Fabian Januarius Kuwado)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Menurut Menlu, seperti Ini Internasional Memandang Rusuh 22 Mei"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved