Terkini Daerah
Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas pada Rabu (24/7/2019) Pagi, Statusnya Masih Waspada Level II
Sampai dengan saat ini, BPPTKG Yogyakarta masih menetapkan status Gunung Merapi pada Waspada (level II).
TRIBUNPALU.COM - Gunung Merapi, Rabu (24/7/2019) pukul 06.16 WIB mengeluarkan awan panas guguran.
Awan panas guguran ini tercatat dengan jarak luncur 1.000 meter mengarah ke hulu Kali Gendol.
Petugas pos Pengamatan Gunung Merapi (PGM) Kaliurang, Lasiman, saat dikonfirmasi membenarkan telah terjadi awan panas guguran.
"Iya benar, jam 06.16 WIB terjadi awan panas guguran," ujar Lasiman, saat dihubungi via WhatsApp (WA), Rabu (24/7/2019).
• Oknum Dosen di Lampung Diduga Lecehkan Mahasiswi Saat Terlambat Kumpulkan Tugas
Berdasarkan data dari Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta, awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo max 60 mm.
Durasi awan panas guguran lebih kurang 100 detik.
Berdasarkan data laporan aktivitas Gunung Merapi periode pengamatan Rabu pukul 00.00 WIB sampai dengan pukul 06.00 WIB, BPPTKG Yogyakarta mencatat kegempaan guguran sebanyak dua kali dengan amplitudo 3-4 mm dan durasi 42,68 detik-50,24 detik.
• Prakiraan Cuaca Sulawesi Tengah, Rabu (24/7/2019), Bungku dan Ampana Cerah Berawan
Sampai dengan saat ini, BPPTKG Yogyakarta masih menetapkan status Gunung Merapi pada Waspada (level II).
Rekomendasi BPPTKG Yogyakarta masih sama, area dalam radius 3 km dari puncak Gunung Merapi agar tidak ada aktivitas manusia.
Masyarakat dapat beraktivitas seperti biasa di luar radius 3 km dari puncak Gunung Merapi.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Rabu Pagi, Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas Guguran ",