Palu Hari Ini: IAIN Palu Wisuda 193 Mahasiswa Tingkat Sarjana dan Magister

TRIBUNPALU.COM, PALU - Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palu kembali meluluskan sebanyak 193 sarjana dan magister, Rabu (31/7/2019) siang.

193 wisudawawan tersebut terdiri dari lulusan pascasarjana 7 orang, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) 118 orang, Fakultas Syariah 14 orang, dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam 40 orang, serta Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah 14 orang.

"Sebagai lulusan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palu, saudara-saudara telah dibekali pengetahuan dan keterampilan
serta bekal hidup yang memadai, dengan andalan empat kecerdasan," ungkap Rektor IAIN Palu Prof Dr KH Sagaf S Pettalongi, dalam lrasi ilmiahnya.

Empat kecerdasan itu kata Prof Sagaf, ialah spiritual, intelektual, sosial, dan emosional.

• Sulteng Hari Ini: Jatam Sulteng Desak Polda Usut Pencemaran Danau Tiu di Morowali Utara

Melalui empat kecerdasan itu, alumni atau para sarjana dan magister yang baru saja di wisuda, dapat segera mengintegrasikan diri dengan lingkungan, memanfaatkan dan menciptakan kesempatan, dan mampu berkompetisi secara sehat dan sportif.

"Semoga dengan keahlian yang diperoleh, dapat berbuat yang terbaik untuk dirinya dan keluarganya, untuk masyarakat, bangsa dan negara maupun agama," jelas Wakil Ketua MUI Sulawesi Tengah itu.

Guru Besar Bidang Manajemen Pendidikan itu mengingatkan, agar para wisudawan dan wisudawati IAIN Palu memiliki tanggung jawab moral yang jauh lebih besar dibanding alumni perguruan tinggi umum lainnya.

• Sulteng Bergerak Gelar Rapat Konsolidasi untuk Pembelaan Hukum bagi Korban Bencana

Menurut Prof Sagaf, identitas islam yang melekat pada IAIN Palu, ibarat kertas putih yang bersih, sehingga noda sekecil apapun yang tergores di atasnya akan terlihat dengan jelas oleh masyarakat.

Prof. Sagaf juga meminta para lulusan agar memelihara kesucian gelar yang telah mereka raih dengan susah payah dan pengorbanan yang besar.

Ia berharap agar para alumi tidak menodai gelar sarjana yang mereka terima dengan perilaku yang bertentangan dengan nilai-nilai Islami.

"Sebagai bagian dari keluarga besar IAIN Palu, para wisudawan-wisudawati, diharapkan mampu memberikan sumbangsih positif bagi pengembangan lembaga ini di masa-masa mendatang," tandasnya.

(TribunPalu.com/Muhakir Tamrin)