Guru Besar Pemikiran Islam Modern IAIN Palu Sampaikan Pesan Moral Idul Adha

TRIBUNPALU.COM, PALU -- Sehari jelang hari raya Idul Adha, Guru Besar Pemikiran Islam Modern IAIN Palu, Prof. Dr. KH Zainal Abidin M.Ag, menyampaikan pesan moral perayaan hari raya Idul Adha dari sudut pandang Islam modern.

Menurutnya, Idul Adha alias Hari Raya Kurban sejatinya merupakan kesinambungan 'jalan kesalehan sosial spiritual' dari Idul Fitri.

Oleh karenanya, jika Idul Fitri merupakan manifestasi kemenangan atas nafsu, maka Idul Adha merupakan manifestasi dari ketulusan berkorban dan kerendah-hatian.

Hal itu untuk melakukan refleksi historis atau mengenang kembali perjuangan dan pengorbanan Nabi Ibrahim dan putranya, Ismail.

• 5 Fakta Pria Bandung Tusuk Pacarnya 22 Kali hingga Tewas, Pelaku Marah Dimintai Pertanggungjawaban

• Viral di Twitter Video Maskot Istana Boneka Beraksi di Malam Hari Bikin Warganet Terharu

• Kemenpora: Sebagai WNI, Enzo Zenz Allie Tetap Berhak Jadi Taruna Akademi TNI

Lanjut Prof Zainal, sapaannya, kedua hari raya umat Islam tersebut bermuara pada nilai-nilai kepedulian, ketakwaan, dan kesalehan sosial, berupa ketulusan memaafkan, pentingnya silaturahim, dan semangat berbagi.

"Etos berbagi, yang disimbolkan dengan zakat fitrah pada Idul Fitri dan daging kurban pada Idul Adha," jelas Prof Zainal, Sabtu (10/8/2019) siang.

Prof Zainal yang dikenal sebagai tokoh pembangunan kerukunan antar-agama di Sulawesi Tengah menambahkan, kedua hari raya bagi umat muslim itu berangkat dari panggilan iman dan berbuah kemanusiaan universal.

"Terutama aktualisasi nilai-nilai hak asasi manusia, seperti dikumandangkan Nabi Muhammad SAW dalam khutbah wadanya di saat wukuf di Arafah," ujar kata Ketua MUI Kota Palu tersebut.

(TribunPalu.com/Muhakir Tamrin)