Erwin Yudha, Polisi yang Terbakar saat Kawal Demo di Cianjur Meninggal Dunia Dini Hari Tadi

Ipda Erwin Yudha meninggal dunia pada Senin (26/8/2019) dini hari tadi lantaran luka bakar yang dialaminya pasca insiden demo ricuh di Cianjur.

Editor: Imam Saputro
istimewa
Pelajar bernama Muhamad Ridwan Suryana (18), pelajar SMK Pasundan I Cianjur, tak menyangka foto aksinya akan viral saat menolong Aiptu Erwin terbakar dan tergeletak di trotoar dan menjadi satu korban dari aksi unjuk rasa. 

TRIBUNPALU.COM - Erwin Yudha, anggota Bhabinkamtibmas Polsek Kota Cianjur yang menjadi salah satu korban terbakar akibat ricuhnya demo mahasiswa di Cianjur beberapa waktu yang lalu meninggal dunia pada dini hari tadi pukul 01.30 WIB.

Ipda Erwin Yudha sempat menjalani perawatan di Jakarta tepatnya di RS Polri Kramat Jati sebelum dirujuk ke RS Pusat Pertamina (RSPP), Jakarta Selatan lantaran mengalami luka bakar 64% di tubuhnya.

Kabar duka ini pun dibenarkan oleh Karopenmas Polri Brigjen Dedy Prasetyo saat dikonfirmasi pada Senin (26/8/2019).

"Iya betul. Sudah meninggal dunia," ujar Dedy Prasetyo seperti dikutip dari Tribunnews.com.

Jenazah Ipda Erwin Yudha sudah dibawa ke Cianjur dari RSPP pada pukul 06.30 WIB.

Kronologi kejadian pembakaran polisi saat kawal demo

Sebelumnya, aksi unjuk rasa puluhan mahasiswa dari berbagai elemen di depan kantor bupati Cianjur, Jawa Barat, Kamis (15/08/2019) siang, berujung ricuh.

Mahasiswa yang tergabung dalam Cipayung Plus Cianjur ini bertujuan menyuarakan mengenai evaluasi pengangguran atau sempitnya lapangan kerja dan pendidikan di Kabupaten Cianjur.

Pada awalnya, unjuk rasa berlangsung damai. Situasi mulai memanas setelah pendemo terlibat aksi saling dorong dan cekcok dengan petugas Satpol PP.

Empat orang anggota polisi dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Sayang Cianjur karena mengalami luka bakar serius akibat terkena semburan api.

Ipda Erwin Yudha dirujuk ke RS Pusat Pertamina (RSPP), Jakarta Selatan.

Tiga korban lainnya, yakni Bripda Yudi Muslim dan Bripda FA Simbolon sedang dirawat di RS Hasan Sadikin, Bandung.

Sementara, Bripda Anif dirawat di RS Bhayangkara Sartika Asih, Bandung.

Prihatin dengan Insiden Polisi Terbakar di Cianjur, DPP GMNI: Kami Tetap Hormati Proses Hukum

Sementara 15 orang pengunjuk rasa diamankan polisi untuk menjalani pemeriksaan intensif di Mako Polres Cianjur.

Insiden bermula saat pengunjuk rasa memblokade ruas jalan Siliwangi di depan gerbang kantor bupati.

Halaman
123
Sumber: Tribun Palu
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved